Ketimbang Gedung Parlemen Dijadikan RS Darurat Covid-19, NasDem Usul Gaji Anggota DPR Dipotong

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Fraksi NasDem menolak halaman dan Gedung DPR/MPR dijadikan rumah sakit darurat penanganan Covid-19, seperti yang diusulkan Fraksi Partai Demokrat.

Ketua Fraksi NasDem DPR Ahmad Ali menilai Gedung DPR tak punya fasilitas memadai untuk menangani pasien Covid-19.

"Permasalahan sekarang ini kan untuk ruang inap pasien."

Baca juga: Ajak Masyarakat Beribadah di Rumah, Menteri Agama: Mari Jadikan Rumah Kita Sebagai Surga

"Kalau itu permasalahannya, pertanyaannya, apa hanya sekadar gedung yang bisa menampung, atau yang memiliki fasilitas?"

"Kalau Gedung DPR punya fasilitas enggak?" Tutur Ahmad Ali ketika dihubungi, Sabtu (10/7/2021).

Ahmad Ali justru mengusulkan adanya pemotongan gaji dari seluruh anggota DPR untuk menyewa hotel, yang kemudian dijadikan tempat isolasi pasien Covid-19.

Baca juga: Wagub DKI: Jangan Kucing-kucingan Tipu Petugas dan Jadi Penyebab Duka Bagi Orang Lain

Sebab, saat ini banyak hotel cenderung sepi konsumen.

Selain bisa dimanfaatkan sebagai tempat isolasi, para pengusaha hotel juga akan terbantu karena mendapatkan pemasukan.

"Nah, sekarang masih begitu banyak hotel-hotel yang hari ini, yang secara okupansi masih sangat rendah karena Covid-19 ini."

Baca juga: Partai Demokrat Usul Halaman dan Gedung DPR/MPR Dijadikan Rumah Sakit Darurat Covid-19

"Nah, ini yang kemudian disarankan untuk kita bisa jadikan tempat isolasi."

"Kalau kemudian Gedung DPR, nanti di sana akan tambah buat kamar, buat kasur, dan lain-lain."

"Bisa menjadi persoalan baru. Kalau di hotel-hotel, punya kamar-kamar dan lain-lain, permasalahannya di mana?" Bebernya.

Baca juga: Polda Metro Jaya Targetkan 8 Juta Warga DKI Jakarta Sudah Divaksin Covid-19 Sebelum Agustus 2021

Wakil Ketua Umum Partai NasDem itu lantas mengimbau para anggota DPR untuk berpartisipasi menangani pandemi, dengan mau memotong gajinya untuk digunakan menyewa hotel sebagai tempat isolasi.

Ahmad Ali sendiri menegaskan Fraksi NasDem siap memotong gaji para anggotanya hingga 5-6 bulan, guna membantu masyarakat yang terpapar Covid-19.