Virus Corona
Antisipasi Stok Oksigen Habis, Pedagang Batasi Isi Ulang Setiap Kloter 50 Orang
Agar stok oksigen tidak cepat habis maka depot isi ulang membatasi masyarakat yang akan lakukan pengisian
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Dian Anditya Mutiara
Lain halnya di depot pengisian oksigen CV Rintis Usaha Bersama (RUB).
Depot yang berada di Jalan Minangkabau, Setiabudi, Jakarta Selatan, itu mengaku stok oksigennya masih cukup.
Hal tersebut membuat warga antre mendapatkan giliran isi ulang tabung oksigen di depotnya.
Baca juga: Suasana Haru di Depot Pengisian Oksigen, Demi Sang Ayah, Warga Persilahkan Nurdini Potong Antrean
Mereka rata-rata membawa tabung oksigen isi 1 kubik.
“Kebutuhan oksigen saat ini meningkat. Di sini stok lumayan banyak, sedangkan di depot lain udah nggak cukup. Jadi warga datang ke sini,” kata Ervan, pemilik depot isi ulang oksigen.
“Tapi stok dibatasi dari pabriknya. Karena pabriknya sendiri supply-nya lebih banyak ke rumah sakit dulu, baru ke depot pengisian. Refillnya sendiri itu kami setiap hari,” lanjutnya.
Ervan mengaku, antrean pada hari ini, Minggu (4/7/2021) telah terjadi sejak pukul 06.00 WIB. Sementara depotnya baru buka pukul 07.00 WIB.
Baca juga: Gerakan Solidaritas Tes Antigen Pinjamkan Tabung Gas Oksigen Gratis Untuk Warga Jabodetabek
Pemandangan antrean panjang di depotnya bukan pertama kali ini saja. Antrean telah terjadi sejak satu minggu belakangan.
“Antrean warga ini sudah satu minggu terakhir, ya. Dari Senin (28/6/2021) yang lalu, ujar pria bermasker hitam itu.
Untuk harga isi ulang oksigen ukuran satu meter kubik, Ervan mengatakan telah mengalami perubahan.
Sebelumnya, harga isi ulang oksigen Rp 15 ribu, lalu saat ini menjadi Rp 18 ribu. Perubahan harga ini terjadi sejak Senin lalu.
“Kalau untuk harga isi ulangnya sendiri mengalami perubahan, tadinya Rp 15 ribu, sekarang Rp 18 ribu per 1 meter kubiknya,” ucap Ervan.
Daftar Alamat Pengisian Tabung Oksigen

Berikut ini daftar beberapa titik lokasi pengisian ulang tabung oksigen di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).
Data ini awalnya dibagikan oleh Komang Tri Santi Pande melalui akun Twitter pribadinya, @komangtrisanthy pada Selasa (29/6/2021).
Dalam Seminggu Tiga Kasus Kematian Akibat Covid-19 di DKI Jakarta, Semuanya Punya Komorbid Berat |
![]() |
---|
Dinkes DKI Tetap Pantau Covid-19, Ada Potensi Kenaikan Kasus dan Kematian karena Cuaca |
![]() |
---|
Kasus Omicron Orthrus di Jakarta Bertambah 34 Pasien, 10 Diantaranya Belum Dapat Vaksin |
![]() |
---|
UPDATE Covid-19 di Indonesia 23 Februari 2023: 3 Pasien Wafat, 265 Orang Sembuh, 215 Positif |
![]() |
---|
UPDATE Covid-19 di Indonesia 22 Februari 2023: 2 Pasien Meninggal, 195 Sembuh, 212 Orang Positif |
![]() |
---|