Disarankan Dokter Jalani Operasi, Ferry Irawan Tidak Punya Biaya dan Pilih Pengobatan Alternatif

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Pemain sinetron Ferry Irawan sedang merasakan lagi sakit syaraf kejepit di leher belakang.

Sebelumnya Ferry Irawan dikabarkan menjalani tindakan medis berupa 15 suntikan di bagian kepala hingga dirawat di RS Pusat Otak Nasional, Cawang, Jakarta Timur.

Namun keluarga menyampaikan bahwa Ferry Irawan hanya menjalani perawatan jalan di rumah karena tidak memiliki biaya.

Nuryati, ibu Ferry Irawan, mengaku tidak tahu biaya yang dibutuhkan anaknya untuk berobat.

Nuryati yang ditemui di rumahnya, kawasan Jatiwaringin, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (30/6/2021), itu menyatakan, Ferry Irawan sengaja tidak mau minta bantuan orang lain.

"Jangankah ke keluarga, dia (Ferry Irawan) tidak mau membuat repot orang lain, termasuk teman-temannya," ucap Nuryati.

Baca juga: Ferry Irawan Dikabarkan Sakit Pecah Pembuluh Darah, Keluarga Sebut Sakit Sebenarnya Syaraf Kejepit

Baca juga: Ferry Irawan Sedang Terbaring Lemah di Rumah Sakit, Disebutkan Alami Pecah Pembuluh Darah di Kepala

Ferry Irawan disebutkan butuh biaya besar karena disarankan dokter harus menjalani operasi.

"Kalau tidak dioperasi bisa kena otak kecil di belakang kepalanya. Sakitnya sudah berat. Setiap hari merasakan sakit," kata Nuryati.

Selama ini Ferry Irawan menjalani terapi pengobatan alternatif.

Ferry Irawan dikabarkan sempat meminjam uang ke Ferry Ardiansyah untuk biaya pengobatan.

Ferry Ardiansyah kemudian menyisihkan rezekinya untuk Ferry Irawan.

Ia juga menggalang donasi untuk meringankan beban biaya pengobatan Ferry Irawan.

Baca juga: Ferry Irawan Pecah Pembuluh Darah, Ferry Ardiansyah Tidak Menyangka Sahabatnya Itu Butuh Dana Besar

Baca juga: Ferry Irawan Tidak Punya Biaya Saat Sakitnya Kembali Kambuh, Merasa Ada di Titik Terendah Hidupnya

Akibat sakitnya itu Ferry Irawan yang sekarang berusia 44 tahun itu disuntik sampai 15 kali di kepala.

"Setelah disuntik dokter, dia (Ferry Irawan) pulang ke rumah dan tidak di rawat. Dia jalani tindakan minggu lalu," ucapnya.

Sebelum mendapatkan tindakan medis, Ferry Irawan sulit tidur. "Saya kasihan," kata Nuryati.