Piala Eropa
Redi Rusmawan Winger Persiraja Banda Aceh Jagokan Timnas Inggris atas Jerman
Walau permainan Inggris belum apik, Redi tetap menjagokan Harry Kane dkk akan melaju ke babak perempat final Piala Eropa
Penulis: RafzanjaniSimanjorang |
Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Babak 16 besar EURO 2020 mempertemukan dua tim favorit yakni Inggris vs Jerman yang terlalu dini. Pertandingan kedua tim ini dianggap 'final' yang kecepatan.
Padahal timnas Inggris dan Jerman dijagokan melaju ke babak delapan besar, hanya saja, keduanya mesti saling menyingkirkan di babak 16 besar.
Performa Inggris sendiri menuai sorotan pasca tertatih-tatih melewati fase grup D dengan dua kemenangan tipis 1-0 atas Kroasia dan R.Ceko dan imbang 0-0 melawan Skotlandia.
Sementara Jerman tak jauh berbeda, yaitu kalah 0-1 melawan Prancis, lalu menaklukkan Portugal dengan skor 4-2 dan ditahan Hongaria 2-2.
Hanya saja, laga yang digelar di Stadion Wembley, Inggris, Selasa (29/6/2021) malam WIB ini diyakini punya panggung tersendiri di mata pecinta sepak bola, bahkan pesepakbola nasional.
"Saya yakin Inggris akan memenangkan laga vs Jerman. Skor 2-1 sepertinya layak untuk kemenangan Inggris," ujar Redi Rusmawan, pesepak bola asal Bogor, Jawa Barat yang kini membela Persiraja Banda Aceh kepada Warta Kota, Minggu (17/6/2021).
Mantan pemain Persita ini menyebutkan, Harry Kane akan menunjukkan tajinya saat melawan Jerman nanti, yang didukung oleh pergerakan Raheem Sterling dan Jadon Sancho.
Sementara itu, untuk gelandang Phil Foden, Declan Rice dan Mason Mount diharapkan bisa meredam pergerakan Toni Kroos, Ilkay Gundogan dan Kai Havertz atau Joshua Kimmich.
"Pertahanan Inggris juga membaik meski mereka hanya mencetak dua gol di grup, tapi mereka cleen sheet. Jadi saya kira penampilan Inggris di EURO ini seperti hati-hati demi meraih hasil maksimal. Memang melawan Jerman butuh kerja keras lagi. Saya yakin penampilan berbeda akan ditunjukkan Inggris," tambah Redi.
Redi pun meyakini laga Inggris vs Jerman akan ditentukan cukup dengan dua babak (90 menit).
"Prediksinya memang waktu normal saja. Tidak sampai perpanjangan waktu atau adu penalti, dan Inggris keluar sebagai pemenang," sambungnya.