Lemahnya Kedisiplinan Warga Jakarta jadi Alasan Kasus Covid-19 Naik 2 Ribu per Hari

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengaku prihatin dengan naiknya kasus Covid-19 hingga 2.000 orang pada Kamis (10/6/2021) kemarin. Politisi Partai Gerindra ini menilai, lonjakan kasus tersebut karena tingkat kedisiplinan warga terhadap protokol kesehatan mulai menurun.

“Kasus itu dalam beberapa hari ini kan dampak daripada mudik lebaran orang pada silaturahmi, dan mungkin kita juga mulai kurang disiplin ya. Semua ini dampak dari kelemahan kita semua,” kata Ariza di Balai Kota DKI pada Jumat (11/6/2021) malam.

Berulang kali Ariza mengingatkan masyarakat betapa pentingnya protokol kesehatan 5M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi keramaian dan mengurangi mobilitas. Selama di luar rumah, masyarakat harus menerapkan gerakan 5M.

Baca juga: Pasien di Wisma Atlet Naik 359 Persen, Satgas Penanganan Covid-19: Gawat dan Alarm Keras

“Sekalipun vaksinasi kita telah melampaui 50 persen, bahkan 60 persen di Jakarta, tapi bukan berarti kita lebih santai. Justru harus lebih disiplin lagi,” ujar Ariza.

Seperti diketahui, Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat terdapat penambahan 2.096 kasus Covid-19 pada Kamis (10/6/2021) lalu. Penambahan kasus itu terungkap setelah petugas melakukan pengecekan kepada 12.304 orang untuk mendiagnosis kasus baru.

Hasilnya, 2.096 dinyatakan positif dan 10.208 orang negatif. Sekitar 51 persen atau 1.070 kasus positif merupakan hasil tracing Puskesmas, sedangkan 49 persen atau 1.026 kasus ditemukan di fasilitas kesehatan. (faf)