Muhammad Guntur Triaji Antusias Timnya Bertemu Persib Bandung di Gelora Bandung Lautan Api

WARTAKOTALIVE.COM, BOGOR - Tira Persikabo terus matangkan fisik dan strategi jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2021 pada 10 Juli mendatang.

Untuk mengukur kemampuan skuadnya, tim besutan Igor Nikolayevich Kriushenko dijadwalkan melakukan uji coba kontra Persib Bandung, 12 Juni di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dan berlangsung tertutup.

Media Officer Tira Persikabo, Nandang Permana Sidik membenarkan terkait kabar uji coba yang diselenggarakan di Bandung.

"Minggu kemarin, kami mendapaat surat dari Persib untuk mengajak uji coba, tim kepelatihan Tira Persikabo setuju, dan rencana uji coba dilaksanakan pada Sabtu mendatang di Stadion GBLA," ujarnya.

Baca juga: Gelandang Bertahan Tira Persikabo Munadi Siap Memberikan Penampilan Terbaik ke Timnya di Liga 1 2021

"Laga ini sudah dipastikan tertutup sesuai dengan kesepakatan dua tim," tambahnya.

Sementara itu, gelandang serang Tira Persikabo, Muhamad Guntur Triaji mengaku antusias dengan laga uji coba yang akan dilakoni.

"Ya, sebagai pemain tentu saya antusias menyambut setiap uji coba dengan siapapun lawannya, nanti katanya kita lawan Persib, uji coba kan bisa menjadi menjadi tolak ukur kita, jelang kompetisi nanti," tuturnya.

Kompetisi Liga 1 2021 akan dimulai 10 Juli 2021 dan akan berakhir pada Maret 2022 dengan format series.

PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan bahwa setiap tim tetap akan memainkan 34 pertandingan dengan sistem series.

Sistem tersebut membuat tim-tim peserta akan menjalani 34 pertandingan di beberapa venue terpusat dengan sistem bubble to bubble.

Nantinya, 18 tim peserta akan bermain terpusat dalam setiap serinya di sebuah provinsi yang ada di Pulau Jawa.

Hal tersebut dilakukan dalam enam seri hingga akhir musim nanti.

Baca juga: Abduh Lestaluhu Pemain Bertahan TIRA Persikabo Keluar dari Klub, Gabung ke Persis Solo?

Tidak hanya itu saja, kompetisi kali ini tidak ada satu pun tim yang akan bertindak sebagai tim tuan rumah meski stadion yang biasa menjadi markas mereka akan digunakan sebagai venue menggelar kompetisi Liga 1 musim ini. 

Hal itu untuk menjaga netralitas terhadap semua tim peserta, terutama yang berasal dari luar Jawa.

Sementara itu, pemain sayap Tira Persikabo, Gustur Cahyo Putro mengungkapkan kondisi fisiknya terus mengalami peningkatan jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2021.

Mantan pemain PSIS Semarang itu mengatakan bahwa saat ini timnya terus melakukan persiapan, baik fisik maupun strategi.

Gustur optimis dalam sebulan ke depan kondisi fisik dirinya dan juga rekan satu timnya dapat mencapai level maksimal.

"Mungkin kalau fisik, kita sudah mencapai 60 hingga 70 persen, semoga dalam sebulan ke depan kita mencapai 100 persen," ujarnya.

Lebih lanjut, Gustur mengungkapkan, persiapan yang dilakukan tim besutan Igor Nikolayevich Kriushenko terus menunjukkan penampilan yang baik.

Baca juga: Pelatih Tira Persikabo Igor Nikolayevich Kriushenko Menilai Tanpa Degradasi, Liga 1 Tak Menarik    

"Persiapan saya bersama tim sejauh ini alhamdulillah baik, adaptasi usai libur lebaran sudah masuk dua pekan latihan, alhamdulillah berjalan dengan lancar," paparnya.

Sementara itu, Gustur mengaggap materi latihan yang diberikan tim pelatih kepada pemain dapat diserap dengan baik.

"Materi latihan yang diberikan pelatih kepala juga bagus, progress individu bagus, permainan secara tim juga bagus," bebernya.

Kompetisi Liga 1 2021 akan dimulai 10 Juli 2021 dan akan berakhir pada Maret 2022 dengan format series.

PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan bahwa setiap tim tetap akan memainkan 34 pertandingan dengan sistem series.

Sistem tersebut membuat tim-tim peserta akan menjalani 34 pertandingan di beberapa venue terpusat dengan sistem bubble to bubble.

Nantinya, 18 tim peserta akan bermain terpusat dalam setiap serinya di sebuah provinsi yang ada di Pulau Jawa.

Baca juga: Gelandang Serang Tira Persikabo Andre Oktaviansyah Inginkan Posisi Pemain Inti di Laskar Padjajaran

Hal tersebut dilakukan dalam enam seri hingga akhir musim nanti.

Tidak hanya itu saja, kompetisi kali ini tidak ada satu pun tim yang akan bertindak sebagai tim tuan rumah meski stadion yang biasa menjadi markas mereka akan digunakan sebagai venue menggelar kompetisi Liga 1 musim ini. 

Hal itu untuk menjaga netralitas terhadap semua tim peserta, terutama yang berasal dari luar Jawa.