Hindari Wisatawan Mengeluh Kemahalan Jajan di Puncak, Pedagang Warung Sepakat Pasang Harga Menu

“Harga segelas kopi, misalnya ditetapkan paling mahal Rp 10 ribu dan paling murah Rp 5 ribu. Nah, pedagang tidak boleh melewati harga

Penulis: Hironimus Rama | Editor: Dedy
Warta Kota/Hironimus Rama
Camat Cisarua Deni Humaedi (ketiga dari kanan) saat pertemuan dsngan pedagang makanan di kawasan Puncak, Cisarua, Jumat (4/6/2021). 

"Itu tindakan oknum yang tidak bertanggung jawab," kata Agus, Sabtu (5/6/2021).

Menurut dia, mungkin pemilik warung melihat konsumen sebagai pendatang sehingga menaikkan harga.

"Kita mencoba merangkul mereka. Itu mungkin bisa mendatangkan keuntungan sesaat tetapi merugikan untuk jangka panjang," ujarnya.

"Tidak hanya dia yang rugi tetapi juga pedagang lainnya," tambah politisi PPP ini.

Meskipun demikian, Agus mengajak publik berbaik sangka dengan oknum tersebut.

"Kita berbaik sangkalah. Mungkin keliru saat menghitung," imbuhnya.
Dia berharap dinas terkait merespon isu ini sehingga tidak berdampak pada sektor pariwisata Kabupaten Bogor yang sedang dalam pemulihan.

"Kita berharap dinas terkait untuk mengumpulkan pedagang dan memberikan sosialisasi terkait harga ini agar tidak merusak citra wisata Puncak," pungkasnya.

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved