Pedagang Warung Kopi di Jatiasih Dirampok Jam 4 Subuh, Korban Diserang Pakai Celurit, HP Dirampas

"Korban jatuh dan pelaku mengayunkan celurit ke arah tubuh korban, namun korban menangkis hingga senjata tajam mengenai lengan kanannya," ujar Erna.

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Dedy
Warta Kota/Rangga Baskoro
Lokasi pembacokan warung kopi di Jatiasih, Jatiasih, Kota Bekasi. Seorang pedagang warung kopi dibacok oleh orang tak dikenal. Akibatya, pedagang ini mengalami luka di lengannya. 

WARTAKOTALIVE.COM, JATIASIH -- Aksi perampokan terjadi di sebuah warung kopi di Jalan Wibawa Mukti II RT 08/02, Kelurahan Jatiluhur, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, pada Selasa (1/6/2021) subuh.

Informasi yang dihimpun Wartakotalive.com, dalam peristiwa itu, sekitar pukul 04.00 dua orang pria berboncengan sepeda motor tiba-tiba menghampiri seorang pedagang warung kopi (warkop) sambil menenteng senjata tajam jenis celurit.

Tak ayal, begitu melihat dua pria membawa senjata tajam menghampirinya, spontan pedagang warkop bernama Hendro Ridwan Arianto (36) ketakutan.

"Korban saat itu sedang menjaga warung, tiba-tiba dua orang datang menggunakan sepeda motor jenis matic sambil menenteng celurit," kata Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, Rabu (2/6/2021).

Hendro bergegas melarikan diri ke rumahnya yang terletak di dekat lokasi, saat dua orang itu mendekatinya.

Namun, salah satu pelaku mengejar Hendro hingga ia terjatuh.

"Korban jatuh dan pelaku mengayunkan celurit ke arah tubuh korban, namun korban menangkis hingga senjata tajam mengenai lengan kanannya," ujar Erna.

Seketika itu pula, lanjut Erna, celurit milik pelaku terjatuh dan berhasil direbut oleh korban.

Dalam kondisi tangan luka bersimbah darah, Hendo berupaya menyerang kawanan pelaku dengan mengayunkan celurit yang dipegangnya itu.

Namun sayangnya serangan balasan Hendro sia-sia sebab dua pelaku sudah lebih berhasil kabur.

"Handphone Vivo berwarna silver milik korban yang ada di warung dibawa pelaku dan korban yang bersimbah darah ditolong oleh istrinya bernama Herlina," imbuhnya.

Akibat kejadian itu, Hendro mengalami luka sobek di bagian lengan kanan lantaran terkena sabetan celurit.

Dibantu warga sekitar, istrinya membawa Hendro ke rumah sakit untuk dijahit lukanya.

Kompol Erna Ruswing menjelaskan kasus ini masih dalam penyelidikan kepolisian setempat dibantu Polrestro Bekasi Kota.

Selain menunggu korban sembuh untuk dimintai keterangannya, pihak kepolisian juga sedang mencari saksi mata lainnya yang mungkin melihat kejadian itu.

"Sejauh ini barang bukti yang baru diamankan hanya sebilah celurit milik pelaku yang tertinggal dan sempat diamankan korban," ucap Erna. 

Baca juga: Sebanyak 50 Warga RT 08 Bambu Apus Jalani Tes Swab Massal, Ditemukan Satu Keluarga Reaktif Covid-19

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved