Larangan Mudik, Perbatasan Bekasi-Karawang Macet Parah, Sejumlah Pekerja Kawasan Industri Jalan Kaki

WARTAKOTALIVE, BEKASI - Sejumlah pekerja kawasan industri jalan kaki, akibat kemacetan parah di Perbatasan Bekasi-Karawang, Selasa (11/5/2021) dini hari.

Diketahui, kemacetan di Perbatasan Bekasi-Karawang terjadi sejak pemerintah pusat memberlakukan kebijakan larangan mudik Lebaran 2021.

Sehingga, warga yang masih nekat mudik lebaran, rela mengantre diperiksa petugas di Pos Penyekatan larangan mudik Lebaran di Kedungwaringin, atau tepatnya di Perbatasan Bekasi-Karawang.

Pantauan Wartakotalive.com, tampak sejumlah pekerja menggunakan seragam berjalan kaki di titik penyekatan tersebut.

Baca juga: Untuk Mencegah Kerumunan, Polda Metro Jaya Biarkan Pemudik Bersepeda Motor Lolos di Kedungwaringin

Baca juga: Puluhan Ribu Pemudik Diputar Balik di Pos Penyekatan Kedungwaringin Didominasi Pengendara Motor

Baca juga: 24.477 Pemudik Diputar Balik di Pos Penyekatan Kedungwaringin Perbatasan Bekasi Karawang

Mereka berjalan kaki karena terjadi kemacetan cukup parah, yang membuat bus jemputannya terjebak macet.

Tak ingin terlambat masuk kerja, mereka berjalan kaki di jalur yang berlawanan arah menuju ke kawasan industri di Karawang tersebut.

Tak hanya yang berangkat kerja, para pekerja yang hendak kembali pulang ke rumah juga harus berjalan kaki.

Sebab, angkutan kendaraannya pun terjebak kemacetan parah.

Diketahui, para pekerja ini merupakan warga Cikarang yang bekerja di pabrik atau kawasan industri di wilayah Karawang.

Begitu pun sebaliknya, ada pekerja warga Karawang yang bekerja di wilayah Cikarang, Kabupaten Bekasi.

Andi (33) seorang pekerja mengeluhkan hal tersebut.

Sebab, dia kerapkali terlambat masuk kerja karena kemacetan yang terjadi di titik penyekatan tersebut.

"Ini mau kerja masuk malam, macet engga jalan-jalan. Jadi jalan aja, dari pada terlambat," singkatnya.