Olimpiade Tokyo 2021
Gagal Tampil Maksimal di Test Event Olimpiade, Daya Tahan Kecepatan Lalu Zohri Masih Kurang Bagus
Lalu Muhammad Zohri belum mendapatkan hasil maksimal di ajang test event Olimpiade di Stadion Olympic, Tokyo, Minggu (9/5/2021).
Penulis: Abdul Majid | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Lalu Muhammad Zohri belum mendapatkan hasil maksimal di ajang test event Olimpiade di Stadion Olympic, Tokyo, Minggu (9/5/2021).
Pada ajang tersebut, Lalu Zohri mencatatkan waktu 10,34 detik.
Sedangkan, di babak final catatan waktu pelari 100 meter itu turun menjadi 10,45 detik.
Meski hasilnya kurang baik, pelatih nasional PB PASI, Eni Nuraini, menilai bahwa Lalu Zohri sudah tampil apik.
Sebab, hampir satu tahun lamanya tak ada kejuaraan yang diikuti.
Apalagi, Lalu Zohri baru saja pulih dari cedera lututnya,.
"Untuk pasca cedera saat ini, hasil itu sudah cukup bagus. Untuk ke depannya pasti masih banyak yang harus diperbaiki, karena dalam latihan pasti banyak yang kurang,” kata Eni dikutip dari Tribunnews.com.
Baca juga: Tak Pikirkan Bonus, Lalu Muhammad Zohri Pilih Fokus Lari di Bawah 10 Detik di Olimpiade Tokyo 2021
Baca juga: Tampil di Tes Event Olimpiade, Lalu Muhammad Zohri Targetkan Bisa Lari di Bawah 10 Detik
Baca juga: Sprinter 100 Meter Lalu Muhammad Zohri Targetkan Raih Catatan Waktu Dibawah 10 Detik
Seperti diketahui, sprinter asal Lombok itu terakhir tampil di Kejuaraan Dunia Atletik pada Oktober 2019.
Saat itu, Lalu Zohri mencatatkan waktu 10,36 detik dan terhenti di babak penyisihan.
Selain itu, Eni juga menyoroti kekurangan Lalu Zohri pada test event Olimpiade yakni ada pada daya tahan kecepatan yang masih minim.
Setelah ini, Eni bakal kembali memberikan latihan kepada Lalu Zohri sebelum dirinya tampil pada Olimpiade Tokyo 2021 pada 23 Juli mendatang.
"Yang kelihatan pada lomba kemarin itu daya tahan kecepatannya masih kurang. Tetapi, start block sudah bagus," ujar Eni.
"Dia ketinggalan di beberapa meter terakhir, dekat finish, sekitar 20 meter. Jadi memang daya tahan kecepatannya yang masih kurang, karena saat latihan juga belum banyak,” ucap Eni.
"Sebenarnya, kalau Zohri bisa mencatatkan waktu yang sama dengan saat di heat sudah bagus," kata Eni.
"Makanya, kami tidak tahu ada kendala apa. Tetapi hasil evaluasi sementara melihat video ya dari daya tahan dan 20 meter terakhir kelihatan Zohri agak ngotot. Kalau sudah begitu biasanya teknik sudah tidak benar,” papar Eni.
Tersingkir dari Olimpiade Tokyo, Menpora Zainudin Amali Tetap Apresiasi Perjuangan dari Marcus/Kevin |
![]() |
---|
Ini Profil Windy Cantika, Atlet Indonesia yang Sumbang Medali Pertama di Olimpiade Tokyo 2020 |
![]() |
---|
Olimpiade Tokyo 2021 Segera Dimulai, Ini Kisah Indonesia Mundur dari Olimpiade Tokyo Tahun 1964 |
![]() |
---|
Usai Simulasi, Rionny Mainaky Nilai Tim Bulu Tangkis Indonesia Siap Menghadapi Olimpiade Tokyo 2021 |
![]() |
---|
Khawatir Varian Baru Covid-19, Asahi Shimbun Mendesak Olimpiade Tokyo 2021 Batal Diselenggarakan |
![]() |
---|