Larangan Mudik

Jelang Hari Raya Idul Fitri, Masih Marak Warga yang Nekat Mudik Lebaran, Dirjen Hubdat: Putar Balik!

Dirjen Hubdat Kemenhub Budi Setiyadi mengatakan, bila warga tetap ingin melakukan perjalanan mudik lebaran, pihak tetap minta pemudik putar balik.

Editor: PanjiBaskhara
TRIBUNJOGJA.COM / Irvan Riyadi
Dirjen Hubdat Kemenhub Budi Setiyadi mengatakan, bila warga tetap ingin melakukan perjalanan mudik lebaran, pihak tetap minta pemudik putar balik. Foto Ilustrasi: Kendaraan pengantar pemudik diminta putar balik 

"Citilink mendukung penuh kebijakan pengendalian transportasi oleh pemerintah selama periode Libur Lebaran 2021 yang bertujuan untuk menekan penyebaran Covid-19 di Indonesia," ujar Juliandra.

Akan tetapi Juliandra juga mengungkap, sejak adanya larangan mudik ini penerbangan kargo Citilink mengalami peningkatan dan ini merupakan sebuah berkah untuk Citilink.

Penerbangan kargo, lanjut Juliandra, pada periode ini memiliki peran cukup signifikan.

Dimana selama masa peniadaan mudik ini banyak masyarakat memilih mengirimkan barang hantaran, sebagai sarana silaturahmi dengan keluarga dan kerabat.

Satlantas Polres Metro Bekasi Kota Putar Balik 227 Kendaraan

Sebanyak 227 kendaraan diputar balik petugas di titik penyekatan larangan mudik Lebaran 1442 Hijriyah/ 2021 di wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat.

Kasatlantas Polres Metro Bekasi Kota AKBP Agung Pitoyo Putro mengatakan larangan mudik 6 hingga 17 Mei 2021.

Hingga saat ini sebanyak 227 kendaraan diputar balik dari empat pos penyekatan wilayah Kota Bekasi.

"Ya jadi melalui hasil data laporan pos penyekatan dan check point Operasi Ketupat Jaya 2021, dari sebanyak empat pos penyekatan di Kota Bekasi, kita terdapat sebanyak 227 kendaraan yang sudah diputar balikkan," kata Agus, Minggu (9/5/2021).

Ia menjelaskan empat pos penyekatan itu terdapat di Jalan Kalimalang Sumber Arta Bekasi Barat, Jalan Sultan Agung Harapan Indah Kecamatan Medan Satria, Gerbang Tol Bekasi Barat dan Tol Bekasi Timur.

Kendaraan yang diputar balik itu mulai dari sepeda motor, roda empat pribadi dan angkutan penumpang.

"Paling banyak itu mobil pribadi sebanyak 103, lalu roda empat penumpang sebanyak 42 kendaraan, roda dua sebanyak 73 Kendaraan dan kendaraan roda empat barang sebanyak delapan kendaraan," jelasnya.

Agung melanjutkan, pihak kepolisian sudah melakukan antisipasi terhadap para pemudik yang melaksanakan mudik lebaran 2021

Berbagai cara dan akal-akalan pemudik agar lolos juga sudah diantisipasinya dengan baik.

"Truk-truk yang ukuran kecil atau box itu kita periksa. Kita usahakan secara maksimal"

"namanya orang ini mudik pasti usaha-usaha mereka akan dilakukan secara semaksimal mungkin untuk mengelabuhi kita," tutupnya.

(Tribunnews.com/Hari Darmawan/Wartakotalive.com/MAZ)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved