Sempat Luruskan Bipang yang Dimaksud Jokowi adalah Bipang dari Beras, Fadjroel Edit Postingan

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Juru Bicara Kepresidenan Fadjroel Rachman akhirnya mengedit postingannya terkait bipang atau jipang.

Sebelumnya, saat kata bipang mulai trending di media sosial, Fadjroel mencoba meluruskan bipang yang dimaksud dalam pidato presiden Joko Widodo.

Menurut Fadjroel, bipang yang dimaksud adalah makanan yang terbuat dari beras.

Ia pun mengunggah foto yang dia maksud yakni makanan bipang yang bertulis berasal dari Pasuruan.

Namun, warganet justru menertawakannya.

Sebab, dalam video presiden Jokowi menyebut Bipang Ambawang yang tak lain dari Banjarmasin.

Baca juga: Bela Presiden Jokowi yang Promosi Bipang di Momentum Lebaran, Denny Siregar: Salahnya di Mana?

Baca juga: Adukan Anies ke Mahfud MD, Isi Surat Ferdinand Jadi Bahan Tertawaan, Geisz Chalifah: Malu-maluin

Bahkan, Menteri Perdagangan Mu Luthfi pun meminta maaf atas hal itu.

Fadjroel pun kemudian merevisi pernyataannya di twitter.

Hanya saja, warganet telah mengcapture pernyataan dari Fadjroel sebelum diedit yang berbunyi, "Ini BIPANG atau JIPANG dari beras. Makanan kesukaan saya sejak kecil hingga sekarang. BIPANG atau JIPANG dari beras inilah yang dimaksud Presiden @Jokowi. Terimakasih."

Setelah diedit menjadi, "Ini BIPANG atau JIPANG dari beras. Makanan kesukaan saya sejak kecil hingga sekarang. BIPANG atau JIPANG dari beras ini memang makanan hit sampai sekarang ya. Nuhun."

Sementara itu, Denny Siregar dalam postingannya meminta agar tidak perlu rikuh untuk mengakui bahwa presiden Jokowi memang mempromosikan bipang dalam artian babi panggang.

Baca juga: Gibran Rakabuming Larang Orang Mudik ke Solo, tapi Kalau Tujuannya Berwisata Boleh-boleh Saja

"Gak perlu dihalus-halusin dengan kata jipang segala. Kenapa ? Takut emang kalo Presiden promoin babi panggang khas Kalbar ? Salahnya dimana ? Dia Presiden uuntuk semua agama dan semua daerah di Indonesia. Kalo masalah gini aja takut ma gorengan kadrun, mending mundur lah," tulis Denny Siregar.

Mendag minta maaf

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi meluruskan pernyataan Presiden Joko Widodo dalam pidato memperingati Hari Bangga Buatan Indonesia.