Diajak Presiden PKS Dukung RUU Perlindungan Tokoh Agama dan Simbol Agama, Respon Prabowo Subianto?

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu menemui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Kedatangan Syaikhu ke DPP Partai Gerindra pada Selasa (4/5/2021) malam untuk mengajak Prabowo mendukung RUU Perlindungan Tokoh Agama dan Simbol Agama.

Syaikhu mengatakan, meski saat ini posisi politik PKS dan Gerindra berbeda, namun perbedaan tersebut tak boleh menghalangi silaturahim.

Video: Oknum Mengaku Wartawan Mengamuk di Kantor Desa

Terutama dalam mencari solusi atas krisis multidimensi yang sekarang mendera bangsa.

“PKS memandang di situasi bangsa kita yang saat ini mengalami krisis multidimensi akibat pandemi Covid-19, ditambah berbagai ancaman terhadap persatuan dan kesatuan bangsa, maka antar-elemen harus mengedepankan titik temu untuk bersama-sama menjadi bagian dari solusi,” kata Syaikhu berdasarkan keterangannya pada Rabu (5/5/2021).

Baca juga: Sekretaris DPW PKS Ingatkan Tahan Komentar Negatif Soal Kasus Blessmiyanda, Tunggu Hasil Inspektorat

Baca juga: Fraksi PKS Minta Anies Siapkan dengan Matang Pembukaan Sekolah Tatap Muka

Syaikhu mengatakan, PKS mengajak Gerindra untuk berjuang melindungi simbol dan tokoh agama melalui RUU, agar tidak ada kriminalisasi dan persekusi terhadap tokoh agama.

Termasuk penodaan terhadap simbol agama.

Syaikhu juga menyebut, PKS memperkenalkan lambang, hymne dan mars baru PKS.

Baca juga: NasDem Pastikan Kawal RUU PKS Sampai Akhir

“Alhamdulillah respons Pak Prabowo positif setelah mendengarkan mars PKS dengan nilai religius, kebangsaan dan kemanusiaan,” imbuhnya.

PKS dan Partai Demokrat Sepakati Empat Isu Nasional

Jalin persahabatan, jajaran pengurus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bersilaturahmi dengan pengurus Partai Demokrat di DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat pada Kamis (22/4/2021).

Dalam kesempatan tersebut, kedua pihak membahas sejumlah isu nasional yang berkembang saat ini, mulai dari Covid-19 hingga demokrasi bangsa.

Baca juga: BREAKING NEWS: Kepulauan Mentawai Diguncang Gempa Magnitudo 5,8 Tak Berpotensi Tsunami

"Kami dari PKS melaksanakan Silaturahim Kebangsaan ke Partai Demokrat, Kenapa kami menyebutnya silaturahim kebangsaan? karena tujuan dari silaturahim ini adalah membahas berbagai persoalan kebangsaan," ungkap Sekretaris Jenderal PKS, Habib Aboebakar Alhabsyi pada Jumat (23/4/2021).