FANS Manchester United Makin Brutal, Wajah Polisi Disayat dan Nyaris Buta dalam Protes Anti-Glazer

* Pendukung Manchester United ngamuk, protes Glazer si pemilik klub

* Fans MU sayat wajah polisi hingga mengalami cacat permanen dan menjadi codet

* Pertandingan MU Vs Liverpool dalam ajang Premier League dibatalkan

* Pengunjuk rasa anti-Glazer naik ke lapangan Old Trafford

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Pendukung atau supporter Manchester United (MU) semakin brutal. 

Seorang polisi wajahnya disayat menggunakan pisau oleh para fans MU yang kecewa dalam protes anti-Glazer.

Beruntung polisi yang bertugas mengamankan aksi mereka itu tidak sampai buta, meski wajahnya mengalami cacat permanen atau menjadi codet.

Pertandingan yang direncanakan melawan Liverpool secara dramatis itu dibatalkan kemarin setelah pengunjuk rasa anti-Glazer masuk ke lapangan Old Trafford.

Para pengunjuk rasa  bentrok dengan polisi di luar stadion, ketika para penggemar mencoba memblokir sebuah hotel untuk mencegah tim MU berangkat ke pertandingan tersebut.

Demikian berita terkini Wartakota bersumber dari dailymail.co.uk.

Bocah 10 Tahun Fans MU Tulis Surat ke Jurgen Klopp, Memohon Agar Liverpool Kalah

Baca juga: Hasil Burnley vs West Ham 1-2, West Ham Sukses Geser Tottenham Tempel Chelsea di Zona Liga Champions

Polisi Alami Luka Sayat

Polisi mengatakan salah satu petugas yang terluka dalam protes oleh fans Manchester United pada hari Minggu menderita luka mata yang 'mengubah hidup', setelah mengalami luka sayat 'signifikan' di wajah selama kerusuhan.

Stu Berry, ketua Federasi Polisi Greater Manchester, yang mewakili jajaran pasukan, mengatakan petugas yang terluka itu adalah sebuah PC dengan masa kerja sekitar 20 tahun.

Dia berkata: "Rekan pemberani kami pergi bekerja kemarin untuk menjaga orang-orang di Greater Manchester aman - dan dia akhirnya diserang. Dia sangat beruntung tidak kehilangan penglihatannya.