Berita Jakarta
Sosialisasi Larangan Mudik, Sopir Truk Pelabuhan Tanjung Priok Diminta Tak Bawa Penumpang Gelap
Sosialisasi Larangan Mudik, Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Priok Ingatkan Sopir Truk Tidak Bawa Penumpang Gelap
Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: Dwi Rizki
WARTAKOTALIVE.COM, TANJUNGPRIOK - Sosialisasi larangan mudik lebaran dilaksanakan aparat kepolisian di Pos E Dermaga 1 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Rabu (21/4/2021).
Sosialisasi dilakukan dengan memberi selebaran kepada para sopir truk ekspedisi yang membawa logistik.
Selain itu, mereka juga diberikan masker untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Kasat Lantas Polres Pelabuhan Tanjung Priok AKP Putri Harleyanti Hapid mengatakan sosialisasi diberikan kepada para sopir truk logistik yang akan naik kapal untuk menuju ke luar kota.
“Hari ini kami sampaikan protokol kesehatan yang sangat kita utamakan karena saat ini penyebaran covid-19 yang masih sangat tinggi,” ucap Putri.
Selain itu Putri juga mengingatkan agar para sopir truk logistik tersebut tidak membawa penumpang gelap saat menuju ke luar kota. Apabila itu terjadi maka mereka bisa berhadapan dengan hukum.
Baca juga: Tak Berizin, Pemprov DKI Bakal Tindak PO dan Kandangkan Bus di Terminal Bayangan Jalan Ciputat Raya
“Kami juga memberikan imbauan langsung ke para driver jangan sampai mereka menerima penumpang gelap di jalan. Karena itu akan berakibat pada mereka sendiri,” ungkapnya.
Putri beralasan bahwa saat ini tidak menutup kemungkinan truk ekspedisi yang menuju luar kota, membawa penumpang gelap yang mereka naikkan saat berada dalam perjalanan.
“Untuk itu kita antisipasi dengan pengecekan kendaraan barang bawaan mereka,” ucapnya.
Baca juga: PT Agung Intiland Diduga Bermasalah, Pemerintah Kabupaten Tangerang Diminta Tegas Cabut Izin Lokasi
Sebanyak 28 anggota Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Priok untuk Operasi Keselamatan Jaya untuk memberikan imbauan protokol kesehatan dan larangan mudik bagi masyarakat.
“(Sosialisasi) kita utamakan kepada kapal logistik di titik-titik dalam pelabuhan ini dan Muara Angke yang memang satu-satunya masyarakat di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Priok,” katanya.
Sementara itu seorang sopir truk, Ratno mengaku dirinya siap untuk mengikuti kebijakan pemerintah berupa larangan mudik termasuk tidak membawa penumpang gelap.
“Kita mengikuti anjuran pemerintah larangan mudik dan kita harus terapkan seperti aturan yang sudah ada, cukup vdeo call dengan keluarga,” ujar pria yang membawa logistik ke Belitung itu. (jhs)
Waspada, Pencurian Spion Mobil Kerap Terjadi di Rumah Warga Tanjung Duren Sangat Meresahkan! |
![]() |
---|
22 Ruko Dibongkar, Riang Prasetya Akui Diintimidasi-Kantornya Digeruduk Puluhan Orang di Pluit |
![]() |
---|
Bikin Resah Pengendara, Penyedia Jasa Periklanan Diminta Atur Pencahayaan Videotron |
![]() |
---|
Heru Tegaskan Organisasi Perangkat Daerah DKI Harus Wujudkan Manajemen Pemerintahan yang Akuntabel |
![]() |
---|
Heru Budi Hartono Gandeng New South Wales untuk Perkuat Bisnis Berbagai Bidang Berskala Global |
![]() |
---|