Gelandang Asing Persib Bandung Farshad Noor Tingkatkan Kebugaran Fisik Dibantu Sang Kakak Farhad

WARTAKOTALIVE.COM, SLEMAN - Persib Bandung lawan PSS Sleman di leg pertama semifinal Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Jumat (16/4/2021) pukul 20.30 WIB.

Duel nanti akan disiarkan secara langsung di Indosiar.

Di sela-sela persiapan menghadapi PSS Sleman, gelandang Persib Bandung, Farshad Noor, terus berupaya memerbaiki kondisi kebugarannya agar dapat tampil maksimal ketika bertanding, termasuk saat melawan PSS Sleman. 

Hal itu dilakukan, karena kebugaran Farshad belum berada di level terbaik.

Sebab sebelum gabung Persib, Farshad tidak bermain selama satu tahun empat bulan.

Ia pun berlatih dengan Persib ketika tim menjalani fase grup Piala Menpora akhir Maret lalu.

Sejak itu, Farshad bekerja keras terutama dalam hal menurunkan berat badan.

Pada laga pertama, Farshad hanya bermain sekitar 15 menit.

Tetapi dalam dua laga terakhir, Farshad sudah bisa tampil 60 menit.

Baca juga: Jelang Hadapi Persebaya, Gelandang Persib Farshad Noor Jadikan Nomor Punggung Sebagai Motivasi Diri

Baca juga: Dikontrak Selama Satu Musim, Farshad Noor Masih Dipantau Tim Pelatih Persib Bandung di Piala Menpora

Baca juga: Farshad Noor Berterima Kasih Bisa Jalani Debutnya Bersama Skuad Maung Bandung di Piala Menpora 2021

"Ketika tiba di Indonesia, saya langsung mengikuti karantina selama 5 hari. Sejak itu, saya mulai berlatih tiga kali setiap hari untuk bisa menurunkan berat badan," kata Farshad dikutip dari persib.co.id.

"Ketika tiba di Yogyakarta, saya ukur berat dan kehilangan 5 kilogram," ungkap pemain bernomor punggung 5 itu.

Dalam memperbaiki kondisi kebugaran, Farshad mendapat bantuan dari sang kakak, Farhad.

Baginya, kakak layaknya seorang pelatih pribadi yang selalu membimbingnya di tengah situasi seperti ini. 

"Dia (Farhad) mengatur apa yang harus saya makan dan yang harus dihindari. Dia tahu semua itu karena dulu dia juga sempat bermain sepakbola tapi hanya untuk klub amatir," terang Farshad.

Waspadai Pemain PSS Sleman

Pasukan Maung Bandung optimistis jalani duel itu, karena telah menyatatkan empat laga tak terkalahkan di fase grup dan perempat final Piala Menpora 2021.

Setelah lolos ke semifinal, Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Albert, mendatangkan tujuh pemain tambahan dari Bandung.

Hal itu membuat Robert lebih leluasa menentukan pemain dengan kondisi terbaik.

"Kami berusaha untuk bermain sebanyak mungkin di turnamen ini. Ini berdasarkan keinginan pemain untuk melangkah lebih jauh. Kami ingin bermain empat kali lagi, bukan tiga. Jadi karena itu, kami ingin sedikit lebih selektif dalam memilih pemain," kata Robert.

Baca juga: Pakai Jersey Utama, Pelatih Persib Robert Rene Alberts Senang Melawan PSS Sleman di Babak Semifinal

Baca juga: Hadapi PSS Sleman di Semifinal, Robert Rene Alberts Targetkan Bisa Lolos ke Final Piala Menpora 2021

Baca juga: Irfan Bachdim dan Asyraq Gufron Absen Hadapi Persib, Dejan Antonic Pastkan PSS Sleman Enjoy Berlaga

Empat laga yang diinginkan Robert dan para pemain Persib adalah masing-masing dua leg babak semifinal dan final.  

Selain itu, penentuan pemenang dilakukan dengan selisih gol.

Apabila dalam dua leg masih imbang, pemenang bakal ditentukan melalui drama adu penalti.

Meski telah menorehkan hasil positif di Piala Menpora 2021, namun Robert rerap mewaspadai kekuatan PSS Sleman.

Apalagi, mereka bermain di kandangnya sendiri.  

"Kini PSS Sleman bisa bermain di kandangnya. Jadi, saya pikir PSS Sleman akan lebih nyaman dengan hal itu. Kami merupakan satu dari empat tim terakhir, sama halnya dengan PSS Sleman. Oleh karena itu, kami menaruh hormat kepada PSS Sleman. Selain itu, kami juga cukup mengenal para pemainnya," ujar Robert.

Sementara itu, PSS Sleman dihadapkan kepada persoalan kondisi kebugaran pemain setelah menjalani perjalanan selama sepuluh jam dari Bandung.

Mereka tiba di Sleman pada Rabu (14/4/2021).

Selain itu, PSS juga masih tanpa Irfan Bachdim dan Asyraq Gufron karena cedera. 

Pelatih PSS Sleman, Dejan Antonic mengaku sudah melakukan persiapan sebaik mungkin untuk menghadapi Pangeran Biru.

Ia berharap, semangat tinggi dari para anak asuhnya bisa menjadi modal agar PSS meraih hasil positif.

"Tidak banyak waktu. Kondisi pemain tentu saja ada yang turun, tetapi semuanya fokus karena itu semifinal. Siapa pun yang main, akan kasih 100 persen. Irfan Bachdim dan Asyraq Gufron tidak bisa main, karena cedera tapi pemain lain siap menggantikan dan akan kerja keras," kata Dejan.

Lakukan Evaluasi

Jelang laga itu, Persib terus melakukan serangkaian evaluasi demi bisa menapak ke partai final Piala Menpora 2021.

Kedua tim memiliki peluang yang sama besarnya untuk menembus partai puncak di turnamen pramusim kali ini.

Namun guna mewujudkan misi tersebut, baik PSS Sleman dan Persib Bandung wajib melakukan pembenahan akan kelemahan dan kekurangan pada permainan mereka.

Dari kubu Maung Bandung, satu di antara yang menjadi fokus utama mereka ialah lini pertahanan

Klub kota kembang itu kerapkali lemah dalam mengantisipasi situasi set piece.

Secara garis besar, duet Nick Kuipers dan Victor Igbonefo tampil solid ketika menghadapi serangan dalam skema open play.

Namun beda halnya ketika Pangeran Biru berhadapan dalam skema set piece.

Situasi bola mati menjadi momok menakutkan bagi Persib di Piala Menpora 2021.

Total dari lima kebobolan, empat diantaranya dari set piece.

Lemahnya Persib Bandung dalam membaca situasi set piece membuat terjadi adanya cacat di lini pertahanan mereka.

Hal ini yang tengah menjadi bahan evaluasi Robert Alberts dan jajaran staf pelatih lainnya.

Victor Igbonefo pun angkat bicara mengenai kondisi lini pertahanan timnya yang lemah dalam mengantisipasi bola mati.

Pemain bertahan yang pernah membela Arema FC itu memandang sisi positifnya atas kekuarngan yang dimiliki oleh Pangerang Biru.

Ia bersyukur bahwa timnya bisa menemukan titik lemah permainan ketika kompetisi resmi belum bergulir.

"Ya turnamen seperti ini bagus untuk kita karena punya tujuan ke liga dan turnamen ini kita bisa lihat kekurangan kita, set piece defend menjadi salah satunya dan kita sudah bicara banyak dari pertandingan ke pertandingan dan ini harus kerja, kita harus lebih bagus, lebih tangguh," kata Igbonefo, dikutip dari laman resmi Liga Indonesia.

Igbonefo tak ingin memandang enteng PSS Sleman di babak perempat final nanti.

Super Elja diketahui sebagai tim yang penuh dengan kejutan.

Sempat terjatuh di awal-awal fase grup, mereka dengan fighting spirit tinggi bangkit lolos Grup C dengan status juara grup.

Bahkan di perempat final mereka mengandaskan perlawanan Bali United lewat adu penalti.

Igbonefo waspada akan perkembangan yang ditunjukkan tim berjuluk Elang Jawa itu.

Persib akan bekerja keras di dua laga semifinal demi melaju ke babak final.

"Mereka cukup bagus dan mereka kerja keras, sama seperti kita untuk sampai semifinal," ucap Igbonefo.

"Mereka punya proses yang bagus dari awal dan pelan-pelan sampai semifinal, itu sangat bagus buat mereka sebagai tim dan kita harus hadapi mereka. Kita tahu ini laga penting dan kita harus fokus," tutur Igbonefo.

Robert Alberts selaku pelatih Persib mengutarakan hal yang sama dengan Victor Igbonefo.

Menurut juru taktik asal Belanda itu, lini pertahanan Maung Bandung harus segara dilakukan evaluasi jika ingin manapak hingga partai final.

“Jika ingin melaju ke semi final, yang mana sudah dicapai, lalu ingin melaju lagi ke final, maka ini (antisipasi set piece) adalah hal yang harus dibenahi. Kami melaju langkah demi langkah, kami terus belajar,” kata Robert.

Pertandingan semifinal yang menggunakan sistem leg ini akan melangsungkan pertemuan keduanya di Stadion Manahan, Solo.

Leg kedua antara PSS Sleman melawan Persib Bandung akan terhampar pada, Senin (19/4/2021).

Ini link live streaming Persib Bandung vs PSS Sleman:

Link live streamng Persib Bandung vs PSS Sleman di vidio.com