Film Jangan Sendirian Targetkan 1 Juta Penonton dan Akan Tayang di Asean dan Eropa

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Film Jangan Sendirian garapan rumah produksi AD Glow Picture  tayang serentak di seluruh bioskop Tanah Air hari ini, Kamis (1/4/2021).

Tidak hanya itu, Jangan Sendirian bergenre thriller horor garapan  sutradara X Jo ini, akan ditayangkan di 5 negara Asean dan Eropa, serta di aplikasi film skala dunia.

Jangan Sendirian dibintangi 4 bintang muda yakni Agatha Vallerie, David John Schaap, Jasi Michelle Tumbell, dan Henry Boboy.

Selain itu, dibintangi mendiang aktor senior Robby Sugara.

Sedangkan soundtrack film digarap oleh musisi Eros 'Sheila On 7',  dan lagu dilantunkan Henry Boboy. 

Baca juga: Hanya 6 Film Indonesia Diputar Bioskop dari Januari-Maret 2021, Pengamat: Banyak Film Siap Tayang

Baca juga: Kirim Surat Terbuka Untuk Presiden Joko Widodo, Insan Film Indonesia: Kami Ingin Kembali Berkarya

Penggarapan film tersebut  mengambil lokasi syuting di wilayah Yogyakarta dan 3 lokasi angker nan mistis.

Produser Eksekutif  AD Glow Picture Aji Fauzi menargetkan,  film Jangan Sendirian  bisa mencapai 1 juta penonton secara keseluruhan.

"Film ini unik menarik dan genre horor yang baru. Buktinya setelah nonton trailernya teman-teman dari negara ASEAN langsung tertarik dan mau ambil film kita," kata Aji Fauzi di Jakarta baru-baru ini.

"Jadi Alhamdulillah film ini akan menembus pasar di Malaysia, Singapura, Brunei, Kamboja dan Vietnam," katanya lagi.

Baca juga: Reza Rahadian dan Manoj Punjabi Sambut Positif Upaya Pemerintah Hidupkan Bioskop Kembali

Baca juga: Jadi Duta Festival Film Indonesia 2020, Tissa Biani Berikan Suntikan Semangat ke Sineas Indonesia

Menurut Aji, pemutaran film Jangan Sendirian juga akan menjadi momentum kebangkitan film-film produksi lokal saat terjadi pandemi Covid 19 atau virus corona selama setahun lebih ini.

"Film ini bukan saja akan tayang di Asean tapi karena kita juga akan berangkat ke Asia Pacific, ke Jepang dan Eropa supaya diterima di sana dan semoga ini akan berjalan sesuai harapan kami semua," katanya.

"Mereka di sana setelah tayang di Indonesia, meminta agar gambar, efek film harus diupgrade lagi disesuaikan, kalau mau tayang di sana," kata Aji lagi.

Film Jangan Sendirian seharusnya dijadwalkan tayang pada Maret 2020, tapi harus ditunda karena pandemi virus corona melanda Indonesia. 

"Jadi rencananya setelah tayang di Indonesia, barulah film ini (Jangan Sendirian) akan tayang  lebih luas di luar negeri," ujar Aji.