Drama Korea
Drama Korea Vincenzo Hapus Adegan Iklan Makan Bibimbap dalam Bahasa Mandarin
Produser drama serial TV populer Korea Vincenzo menghapus tampilan adegan kontroversial yakni tampilan iklan produk China.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Produser drama serial TV populer Korea Vincenzo menghapus tampilan adegan kontroversial.
Adegan kontroversial yang dihapus menampilkan produk China dalam layanan streaming luar negeri.
Alasannya, saat ini tengah meningkat kemarahan dalam negeri atas sponsor China dalam produk drama atau film Korea.
Dalam episode kedelapan dari komedi kelam yang ditayangkan pada 14 Maret 2021 di tvN, produk intans bibimbap Tiongkok terungkap.
Saat itu, karakter utama Vincenzo (Song Joong-ki) dan Cha-young (Jeon Yeo-bin) sedang makan bibimbap bersama.
Baca juga: Pembatalan Drama Korea Joseon Exorcist Berpengaruh terhadap Drama Serial TV Lain
Baca juga: Lee Bo Young Tunjukkan Keanggunan dan Percaya Diri Tinggi dalam Drama Korea Mine
Bibimbap adalah hidangan populer Korea terdiri atas semangkuk nasi putih hangat ditambah sayuran berbumbu dan pasta cabai.
Pemirsa Korea tidak menyukai fakta bahwa bibimbap berbahasa Mandarin muncul dalam drama Korea.
Apalagi saat ini ada klaim China baru-baru ini bahwa beberapa elemen budaya Korea, termasuk kimchi, berasal dari China.
Produser drama Korea Vincenzo mengatakan, mereka telah membatalkan penayangan produk China dalam video di platform streaming Korea.
Kemungkinan akan membutuhkan dua atau tiga hari lagi bagi mereka untuk menghapus klip kontroversial dari platform streaming luar negeri.
Vincenzo mulai mengudara pada 20 Februari 2021 yang juga ditayangkan di Netflix.
Langkah itu dilakukan ketika orang-orang Korea Selatan bersuara melawan pengaruh China yang meningkat di industri hiburan Korea.
Beberapa serial TV sebelumnya dan akan datang diketahui aslinya berdasarkan dari China.
Atau memiliki kesepakatan sponsor China mendapat kecaman karena sembarangan mengimpor budaya China.
Seperti fantasi sejarah Mr Queen remake dari drama web China Go Princess Go, juga ada sentimen anti-China dan kontroversi atas distorsi sejarah.
Layanan video-on-demand acara itu dihentikan dari platform streaming lokal Tving akhir pekan lalu.
Baca juga: 7 Alasan Menyukai Drama Korea How To Be Thirty, Berapa pun Umur Anda
Joseon Exorcist dihentikan
Industri produksi drama Korea Selatan sedang menarik perhatian masyarakat. Terutama produk China yang tampil dalam tayangan drama Korea Selatan.
Seperti kontroversi atas distorsi sejarah Korea yang menyebabkan penghentian drama Korea Joseon Exorcist baru-baru ini.
Joseon Exorcist berlatar awal abad ke-15 pada masa pemerintahan Raja Taejong yang ketiga di atas takhta Dinasti Joseon 1392-1910.
Cerita fantasi periode pengusir setan supernatural 16 episode tentang pertarungan keluarga kerajaan melawan roh jahat.
Drama Korea itu sangat dinantikan oleh penulisnya Park Gye-ok.
Park Gye Ok juga menulis naskah komedi sejarah Mr Queen, yang diadaptasi dari novel web China kemudian dibuat ulang versi Korea.
Tapi minggu lalu jaringan terestrial SBS memutuskan untuk membatalkan siaran Joseon Exorcist.
Joseon Exorcist hanya ditayangkan dua episode dari 16 episode yang telah disiapkan.
Penghentikan penayangan drama Korea itu baru pertama terjadi di SBS.
Baca juga: Lee Seung Gi Berubah Sikap terhadap Kyung Soo Jin setelah Operasi Otak dalam Drama Korea Mouse
Joseon Exorcist distop penyiarannya karena mendapat kecaman terutama pada penggambaran tidak tepat Raja Taejong dan putra mahkota, kemudian menjadi Raja Sejong.
Orang-orang mengkritik adegan Raja Taejong berhalusinasi membantai orang-orang Joseon yang tidak bersalah.
Serta putra mahkota meminum minuman keras Tiongkok dan makan makanan Tiongkok, seperti pangsit, kue bulan, dan telur abad, di kedai minuman di Joseon.
Keturunan keluarga kerajaan Joseon mengeluhkan penggambaran leluhur yang menyimpang.
Video on Demand (VOD) Mr Queen dihentikan karena dampak dari Joseon Exorcist yang dibatalkan penayangannya setelah dua episode mengudara.
Merembet ke drama lain
Buntut dari penghentian mendadak Joseon Exorcist merembet drama Korea lainnya yakni Mr Queen.
Mr Queen juga menghadapi kontroversi serupa atas distorsi sejarah dan penggambaran lucu dari tokoh sejarah nyata.
Seperti yang terjadi pada masa pemerintahan penguasa ke-25 Joseon, Raja Cheoljong.
Pemirsa telah menunjuk penulis skenario Park, yang memiliki dua proyek berturut-turut terlibat dalam kontroversi sejarah serupa.
Layanan video-on-demand (VOD) untuk Mr Queen kemudian dihentikan dari platform streaming lokal Tving selama akhir pekan.
Drama periode mendatang Snowdrop, berlatar tahun 1987, bercerita ketika Korea Selatan mengalami gerakan demokrasi nasional juga mendapat sorotan.
Alasannya, nama karakter mirip dengan aktivis demokrasi yang sebenarnya.
Produser Snowdrop, yang dijadwalkanakan tayang di saluran kabel JTBC akhir tahun ini, merilis pernyataan minggu lalu.
Dia menyangkal tuduhan bahwa proyek menyajikan konten yang mengubah sejarah.
Proyek fantasi sejarah lainnya seperti The Golden Hairpin, diadaptasi dari novel web sejarah China populer, juga terpengaruh dampak skandal Joseon Exorcist.
Orang dalam industri khawatir bahwa debat baru-baru ini dapat menghalangi pencipta untuk memproduksi fiksi atau fantasi sejarah pada masa depan karena takut disensor publik.
Namun para ahli mengatakan bahwa bukan masalah batasan imajinasi jika produser melakukan penelitian sejarah secara benar sebelum membuat karakter atau plot.
Mereka mengatakan, penyiaran juga perlu menyiapkan sistem pemeriksaan silang untuk meninjau proses produksi dan menyaring sumber selama praproduksi.
"Fakta sejarah tidak bisa menutupi setiap momen masa lalu, dan mereka bisa mengisi kekosongan itu dengan imajinasi," kata kritikus budaya Kim Seong-soo.
"Jika mereka mengingat hal itu, penonton akan mengedipkan mata pada beberapa kesalahan sepele."
Dia mengatakan, film thriller sejarah buatan Netflix Kingdom (2019) memiliki titik awal sama dengan Joseon Exorcist.
Terutama dalam hal menangani kehidupan supernatural di Joseon abad pertengahan.
Tapi Kingdom menjadi hit global, sementara yang terakhir Joseon Exorcist jatuh ke jalan keluar lebih awal. (Yonhap)