Gabriella Larasati Terpukul saat Diserang Warganet Gara-gara Video Asusila Mirip Dirinya Beredar

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pemain sinetron Gabriella Larasati mengaku bahwa dirinya sangat terpukul terkait masalah video asusila mirip dirinya yang beredar di media sosial.

Pasalnya, setelah video asusila mirip Gabriella Larasati itu beredar, dia mendapat serangan dari warganet.

Padahal,  menurut Gabriella Larasati, netizen itu tidak mengetahui kebenarannya.

"Terpukul ya karena netizen menyerang bertubi-tubi," ucap Gabriella Larasati di Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (18/3/2021). 

"Padahal (warganet) belum tahu benar ya, dan seperti apa kebenarannya," katanya lagi.

Baca juga: Tersandung Video Porno, Gabriella Larasati Kembali Dipanggil Polisi, Ada Apa?

Baca juga: Diperiksa 2 Jam, Gabriella Larasati Dicecar 33 Pertanyaan Terkait Video Porno

Dia hanya bisa meminta doa terbaik dari masyarakat dan orang terdekatnya agar masalah tersebut segera selesai.

Tanpa bicara banyak soal perkara tersebut. Gabriella Larasati sudah menyerahkan kasusnya kepada tim kuasa hukum.

"Kembali lagi sih aku minta doanya aja dari semuanya," ucapnya.

"Aku udah serahin semuanya (soal kasus) ke kuasa hukum.".

Sebelumnya, didampingi tim kuasa hukumnya, Gabriella Larasati kembali dipanggil pihak kepolisian Polres Metro Jakarta Barat untuk melakukan klarifikasi.

Dia mendapat beberapa pertanyaan terkait video asusila mirip dirinya yang beredar di media sosial.

Baca juga: Penjual Video Porno Diduga Mirip Artis Gabriella Larasati di Twitter Dibekuk Polisi di Hutan

Baca juga: Video Syurnya Terlanjur Tersebar Luas, Artis Seksi Gabriella Larasati Berpeluang Menjadi Tersangka

Saat diterpa masalah kasus video asusila, Gabriella Larasati mendapat dukungan dari keluarga dan sahabatnya.

Terutama ketika dia mendapat serangan bertubi-tubi dari warganet di media sosial.

"Baik-baik aja mereka sangat supportif dari teman dan keluarga," ujar Gabriella Larasati.

Teman-temannya tidak ada yang menyerangnya, melainkan mendukungnya secara positif.

Dia mengatakan bahwa saat ini semakin berhati-hati dalam bermain media sosial.

"Iya itu harus sih, namanya bersosial media harus berhati-hati," kata Gabriella.

Meski begitu, dia tetap memanfaatkan atau bermain media sosial.

Menurut Gabriella Larasati, terkait kasus penyebaran video porno, saat ini statusnya saksi.

Baca juga: Video Porno Mirip Gabriella Larasati Dijual Rp300 Ribu, Untung Sampai Rp75 Juta

Namun, kasus tersebut membuat pekejaan Gabriella sempat terhambat saat awal video tersebut beredar.

Kini, aktivitasnya sudah kembali seperti sedia kala.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan bahwa kasus video asusila miril Gabriella Larasati itu sudah naik ke tahap penyidikan.

"Di mana hasil gelar perkara peredaran video tersebut ada tindak pidana di dalamnya," kata Arsya di Mapolres Metro Jakarta Barat Kamis (18/3/2021).

Meski kasus sudah naik ke penyidikan, polisi memastikan sampai saat ini Gabriella Larasati masih berstatus sebagai saksi.

Gabriella Larasati diperiksa kembali oleh polisi sebagai pemenuhan barang bukti.

Dalam pemeriksaan itu, Gabriella dicecar 33 pertanyaan selama dua jam Dia diperiksa sedari pukul 15.30 WIB dan selesai pukul 17.30 WIB.

Arsya mengatakan, Gabriella sangat kooperatif dalam pemeriksaan tersebut.

Dia enggan merinci pertanyaan yang diajukan kepada pemain sinetron Siapa Takut Jatuh Cinta itu.

"Semua dijawab baik oleh GL (Gabriella Larasati) sehingga buat terang perkara," ujarnya.

Baca juga: Video Porno Mirip Pesinetron Gabriella Larasati Diperjual-belikan di Pasar Gelap Online

Meski masih berstatus sebagai saksi, Arsya tidak menampik bahwa status Gabriella akan naik menjadi tersangka.

Saat ini, polisi masih mencari barang bukti kuat untuk melakukan gelar perkara sehingga kasusnya naik ke penyidikan.

Polisi juga tidak menutup kemungkinan akan kembali memanggil Gabriella apabila ada barang bukti kuat mengarah ke gadis kelahiran 12 Februari 1999 itu.

"Hari ini kami periksa GL sebagai saksi untuk pemenuhan barang buktinya. Jadi untuk kedepan proses masih jalan dan terkait perkembangan akan kami laporkan lagi," ujarnya.

Dalam kasus peredaran video asusila mirip Gabriella Larasati itu, polisi sudah meringkus dua pelaku yakni NK dan MSA.

Kedua pelaku menyebarkan video porno tersebut di media sosial demi keuntungan materi.

Polisi juga masih mendalami keterkaitan Gabriella dalam video tersebut. 

Baca juga: Gabriella Larasati Jalani Pemeriksaan Selama 5 Jam Terkait Video Mesum, Jawab 31 Pertanyaan Penyidik

Pasar gelap

Dua pelaku penyebar konten porno diduga mirip artis Gabriella Larasati  ditangkap polisi. Video tersebut diperjualbelikan di pasar gelap online.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo mengatakan, pihak Subnit Cyber Crime Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat menyelidiki kasus itu setelah mendapat laporan.

Dari penyelidikan tersebut, polisi menangkap dua tersangka yakni NK da MSA. MSA merupakan residivis kasus serupa.

MSA pernah dihukum Polda Metro Jawa Timur karena menyebarkan konten porno di lamannya.

"Tahun 2015 pernah ditangkap dan diproses dengan perbuatan sama karena menyebar video porno dengan vonis 4 bulan," ujar Ady dalam konferensi pers, Senin (1/3/2021).

Kali ini, MSA ketahuan menyebar konten porno yang diduga mirip Gabriella di media sosial Twitter.

Di akun Twitter yang dikelolanya, MSA sudah memiliki 10.000 pengikut.

Tersangka menyebarkan konten video asusila berbayar.

Salah satu konten yang dijualnya yakni video asusila mirip Gabriella Larasati.

Dari temuan tersebut, aparat mengejar pelaku MSA.

Pelaku diringkus di hutan Trenggalek, Jawa Timur saat mencoba lari dari kejaran polisi.