Vaksinasi Covid19
Heboh Soal Vaksin Hampir Kadaluarsa, Bagaimana Dengan Vaksinasi Covid-19 di Bekasi?
Heboh Soal Vaksin Hampir Kadaluarsa, Bagaimana Dengan Vaksinasi Covid-19 di Bekasi? Berikut Selengkapnya
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Dwi Rizki
WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI SELATAN - Pemkot Bekasi menyatakan alokasi vaksin tahap 2 yang didatangkan pemerintah pusat melalui Pemprov Jawa Barat, akan habis digunakan sebelum kadaluarsa.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan sedikitnya vaksin keluaran Sinovak yang dialokasikan bagi masyarakat di Kota Bekasi, menyebab vaksin bakal segera habis digunakan.
"Kalau vaksinnya tidak akan kadaluarsa di sini, kadaluarsa itu kalau vaksinnya berlebih dan tidak kita pakai, itu kedaluwarsa. Tapi kalau sekarang ini tidak pernah lebih bahkan kurang, akan selesai lalu habis," ungkap Rahmat saat ditemui di Stadion Patriot Candrabhaga, Senin (15/3/2021).
Baca juga: Alasan Sudah Lewat Jam kerja, Jenazah Etjih Sukaesih Ditolak Pengelola TPU Kalisari
Senada dengan Rahmat, Kepala Dinas Kesehatan, Tanti Rohilawati mengungkapkan vaksin tahap dua yang proses penggunaannya hingga kini masih dilakukan, akan kadaluarsa pada bulan Juni mendatang, bukan dalam waktu dekat.
"Tidak lah, kan sudah ada jadwal vaksinasi tahap ke dua, adalah dari Maret sampai Juni. Sehingga itulah vaksinasi harus kita manfaatkan sebaik mungkin," kata Tanti.
Baca juga: Pemkab Bekasi Menyerah, Akui APBD Kebupaten Bekasi Tak Sanggup Angkat Ribuan Guru Honorer Jadi P3K
Dinkes Kota Bekasi juga merencanakan akan mempercepat penggunaan vaksin sehingga alokasinya bakal habis digunakan sebelum kadaluarsa.
"Harus segera digunakan, karena vaksinasi itu sering, waktunya cepat, maksudnya sehingga harus ada percepatan dalam melakukan vaksinasi, baik di titik layanan mana pun," tuturnya. (abs)
Update Vaksinasi Covid19 Booster Kedua Minggu 29 Januari Mencapai 201.927 |
![]() |
---|
Cakupan Vaksinasi Covid19 di Jakarta, Dosis Ketiga dan Keempat Masih Jauh dari Target |
![]() |
---|
VAKSINASI Covid-19 29 Januari 2023: I: 204.231.770, II: 175.070.617, III: 69.387.273, IV: 1.262.286 |
![]() |
---|
Vaksinasi Booster Kedua di Jakarta Per Jumat 27 Januari Sudah Diikuti 190.606 Orang |
![]() |
---|
Vaksin Covid-19 Bakal Berbayar, Maruf Amin: Kurangi Beban Subsidi, yang Kuat Bantu yang Lemah |
![]() |
---|