Kebakaran

Wali Kota Jakarta Pusat Imbau Masyarakat Gunakan Listrik Sesuai Ketentuan agar tak Terjadi Kebakaran

Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma mengimbau masyarakat memakai listrik yang memenuhi standar keselamatan.

Penulis: Desy Selviany | Editor: Valentino Verry
Warta Kota/Desy Selviany
Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma meninjau posko pengungsian kebakaran Cideng, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (14/3/2021). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma mengimbau masyarakat  memakai listrik yang memenuhi standar keselamatan.
Sebab, untuk kesekian kalinya, kebakaran di Jakarta terjadi karena korsleting listrik.

Hal itu dikatakan Dhany usai meninjau kebakaran di RT08 RW09, Cideng, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (14/3/2021).

Diketahui kebakaran yang terjadi pukul 02.00 WIB diakibatkan oleh korsleting listrik dari sebuah rumah semi permanen di kawasan tersebut.

"Dari kebakaran itu maka kita imbau ayuk pantau benar penggunaan atau pemakaian tiang-tiang listrik. Jangan sampai satu tiang ada berbagai macam aliran," terang Dhany ditemui di posko pengungsian.

Selain itu, ia mengimbau warga agar mengupayakan penggunaan aliran listrik yang sesuai standar keselamatan.

Dhany juga mengimbau agar kawasan-kawasan pemukiman padat lebih dapat antisipasi barang-barang yang cepat merambat dari percikan-percikan api.

Sehingga penempatan-penempatan barang seperti pengepulan barang bekas dijauhkan dari pemukiman padat.

Baca juga: Wali Kota Jakarta Pusat Minta Pengungsi Kebakaran di Cideng Maksimal 30 Persen karena Pandemi

Baca juga: VIDEO Kebakaran Hebat di Tambun Selatan, Warga Tak Sempat Selamatkan Sertifikat dan Dokumen

Baca juga: Kebakaran Hebat di Permukiman Warga Tambun Selatan, Ganggu Perjalanan KRL Menuju Stasiun Cikarang

"Jadi seperti kertas dan barang-barang mudah terbakar harus kita hindari," imbaunya.

Diharapkan dengan begitu, potensi kebakaran dari korsleting listrik di pemukiman padat dapat dihindari.

Diketahui kurang dari dua hari kebakaran besar melanda Jakarta Pusat.

Kebakaran pertama terjadi di Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (13/3/2021) dini hari.

Kemudian kebakaran kedua terjadi di Cideng, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (14/3/2021) dini hari.

Penyebab kedua kebakaran itu terjadi karena korsleting listrik.

Akibatnya di Kwitang 20 rumah hangus terbakar. Sementara di Cideng, 12 rumah hangus terbakar karena korsleting listrik.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved