Kecelakaan Maut

UPDATE Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Sumedang, 27 Orang Dinyatakan Meninggal Dunia

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi menyebutkan, dari total jumlah penumpang sebanyak 65 orang, 26 orang dinyatakan meninggal,

Dok. Warga/KOMPAS.com(KOMPAS.COM/AAM AMINULLAH)
Foto bus peziarah asal Subang terjun ke jurang di tanjakan Cae, Wado, Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021) malam. Dari total jumlah penumpang sebanyak 65 orang, 26 orang dinyatakan meninggal, 1 orang meninggal saat dievakuasi. 

Dari jumlah tersebut, sebanyak 35 orang selamat, 26 orang meninggal dunia, dan 1 orang masih dalam upaya evakuasi oleh tim.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, Maxi menyebut rinciannya, yakni 2 meninggal di RS Sumedang, 2 di klinik, dan 19 di TKP.

Dari 62 orang dalam bus tersebut, satu di antaranya ternyata pemilik PO Bus Sri Padma Kencana yang mengalami kecelakaan.

Namun, belum diketahui bagaimanan kondisi pemilik PO Bus Sri Padma Kencana

Rinciannya adalah dewasa 55 orang, anak-anak 5, sopir 1, kondektur 1, dan yang punya PO satu.

Bupati Sumedang: Tanjakan Cae Memang Rawan Kecelakaan

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengatakan lokasi kecelakaan bus masuk jurang yakni di di Tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, memang rawan kecelakaan.

Bus tersebut berisi rombongan peserta ziarah dan tur siswa SMP IT Al Muawwanah, Cisalak, Subang masuk ke jurang sedalam lebih dari 5 meter pada Rabu (10/3/2021) sekitar pukul 18.30 WIB.

Data yang didapat Dony, ada 22 orang meninggal dan 37 selamat. Sementara 6 korban masih terjepit si bus. Rombongan bus terdiri orang dewasa dan anak-anak.

ISRA Miraj, Israel Tangkap Imam Masjid Al-Aqsa Syekh Ekrima S hingga HNW Cerita ke Sidratul Muntaha

"Kami masih kroscek datanya, kami minta waktu, terutama untuk nama korban. Info sementara mayoritas korban warga Subang, tapi ada juga warga Sumedang, guru di sana," lanjut Dony dalam wawancara Live di KompasTV, Rabu malam.

Ia mengatakan, rombongan bus peziarah SMP asal Subang itu baru pulang dari ziarah ke Pamijahan Tasikmalaya melewati Sumedang.

"Iya memang di sana sering terjadi kecelakaan, di sana memang harus hati-hati. Jalan ini jalan provinsi tapi kami tetap sediakan lampu PJU-nya, marka jalan, dan sebagainya. Ini jadi perhatian kami secepatnya," katanya.

"Sebenarnya kemarin TNI-Polri dan pihak kecamatan sudah membersihkan ada longsoran, sudah kami atasi sejak kejadian sebelumnya. Tapi terjadi lagi (kecelakaan) di tempat itu lagi, memang harus ada penanganan dan tindakan di Tanjakan Cae ini."

Sebelumnya, Kepala Subbagian Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana mengatakan, berdasarkan keterangan korban selamat, total rombongan dalam bus sebanyak 59 orang.

Rombongan dalam bus asal Cisalak, Subang ini sebelumnya melakukan ziarah ke Pamijahan, Kabupaten Tasikmalaya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved