Terus Diserang Ibunda Felicia, Begini Komentar Rendah Hati dan Teduh dari Paman Nadya Arifta

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Paman Nadya Arifta akhirnya buka suara terhadap apa yang dialami keponakannya beberapa hari ini. 

Nadya Arifta tengah jadi perbincangan di medsos setelah ibunda Felicia mengumbar kisah putus cinta anaknya dengan Kaesang Pangarep. 

Hal itu membuat Nadya Arifta seolah-olah menjadi orang ketiga dalam hubungan Kaesang dan Felicia yang berakhir kandas. 

Melalui laman media sosialnya, Meilia Lau menyinggung soal sosok Nadya dengan kalimat tak terduga.

Baca juga: Kaesang Selingkuh GOSIP Tak Jelas, Nih Kisah Nyata Istri Selingkuh Sama Oknum Polisi

Nadya disebut ibunda Felicia adalah seorang karyawan yang merebut kekasih majikannya.

Terbaru, Firdaus Oiwobo pun buka suara dan komentarnya sangat teduh dan tenang. 

Dilansir kanal Beepdo, paman Nadya Arifta itu tak menampik keponakannya sedang dekat dengan Kaesang Pangarep.

"Alhamdulillah sekarang ini ponakan kami sedang dekat dengan Kaesang Pangarep."

"Keluarga besar kami juga sudah banyak berbicara tentang itu. Kita tetap berdoa agar masalah ini tidak jadi mudharat," pungkas Firdaus Oibowo.

Menanggapi polemik kisah cinta Kaesang dan Felicia yang menyeret Nadya, Firdaus menyebut keluarga besarnya sampai heboh.

Keluarga Nadya Arifta akhirnya berbicara dengan keluarga Kaesang Pangarep yang lain yakni dengan paman.

Hal itu lantaran Nadya diduga mendapat bully-an dari orangtua Felicia Tissue.

• Pasien Lanjut Usia Ini Mengaku Lebih Nyaman Vaksin di Mal, Prosesnya Hanya 1 Jam

"Ponakan kami ada beberapa kali diduga di-bully oleh orangtua mantan pacarnya Kaesang."

"Kami dari keluarga, siapapun jodohnya, silahkan saja, itu kan sudah ridho Allah SWT," imbuh Firdaus Oibowo.

Paman Nadya bahkan terkejut kala membaca unggahan ibunda Felicia Tissue yang sampai menandai akun Presiden Jokowi.

Menurut paman Nadya, polemik cinta Kaesang itu tak ada hubungannya dengan Jokowi.

"Banyak berita miring tentang ponakan kami, bahwa ponakan kami begini lah."

"Sampai kunci mobilnya diutarakan, sampai ngetag Pak Jokowi, kan enggak ada urusan Pak Jokowi di sini dan bawa-bawa ponakan saya," kata Firdaus Oibowo.

Lebih lanjut, Firdaus juga menyinggung soal sindiran dari ibunda Felicia Tissue.

Yakni yang mengatakan bahwa Nadya adalah karyawan yang merebut kekasih majikannya.

• Sambangi LDII, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Bahas Dai Kamtibmas hingga Moderasi Beragama

"Orangtuanya si Felicia Tissue ini merasa dirinya majikan."

"Konotasinya kan berbeda antara majikan dengan karyawan. Berarti ini kan di luar konteks pekerjaan profesional," singgung Firdaus.

Padahal menurut Firdaus, Nadya keponakannya adalah karyawan yang tak memiliki majikan, melainkan pimpinan perusahaan.

"Nadya ini, ponakan kami ini, bekerja di perusahaan sesuai dengan disiplin ilmu yang dia punya."

"Artinya Nadya ini bukan punya majikan, dia punya pimpinan, jenjang di perusahaan," kata Firdaus geram.

Lagipula diakui Firdaus, Nadya selama ini bekerja di perusahaan Kaesang dengan disiplin ilmu yang ia miliki.

Karenanya ketika pekerjaan Nadya justru diolok-olok, Firdaus tampak kesal.

Pun ketika pekerjaan Nadya dikaitkan dengan hubungan asmara Kaesang dan Felicia yang kandas.

"Kalau bahasa di media sosial ponakan saya hanya karyawan yang kastanya di bawah majikan, enggak ada kaitannya."

• Pasien Lanjut Usia Ini Mengaku Lebih Nyaman Vaksin di Mal, Prosesnya Hanya 1 Jam

"Antara si Felicia Tissue dengan ponakan saya ini enggak ada kaitannya."

"Karena ponakan saya bekerja di perusahaannya Kaesang Pangarep," pungkas Firdaus paman Nadya.

Atas komentar nyinyir ibunda Felicia Tissue soal Nadya, Firdaus Oibowo menyayangkannya.

"Harusnya dipisahkan title profesionalisme di perusahaan dengan di luar. Kalau bicara 'balikin kunci, mobil anak saya', terus 'dia itu hanya karyawan, saya ini majikannya', ini kayak gimana ya, kayak seakan-akan enggak bagus lah," kata Firdaus Oibowo

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Balasan Menohok Paman Nadya Arifta ke Ibu Felicia Tissue soal Tudingan Rebut Kaesang: Merasa Majikan.

Penulis: Arum Puspita