Lingkungan Hidup

Kantong Segar 365 Rilis, Alternatif Pengganti Roll Plastic saat Belanja Produk Segar di Super Indo

Super Indo mengajak masyarakat agar lebih bijak dalam pengelolaan sampah sehari-hari serta penggunaan kemasan dan kantong plastik sekali pakai.

Istimewa
Super Indo melakukan peluncuran produk ramah lingkungan terbaru yaitu 'Kantong Segar 365', Rabu (24/2/2021), sebagai alternatif pengganti roll plastic ketika pelanggan berbelanja produk segar seperti sayur, buah, dan telur di gerai Super Indo. 

Kantong Segar 365 sebagai alternatif pengganti roll plastic ketika pelanggan berbelanja produk segar seperti sayur, buah, dan telur di gerai Super Indo.

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Super Indo menggelar online dialog bertajuk “New Ways of Shopping: Rethink & Reuse” untuk memperkenalkan berbagai inisiatif penanganan sampah yang didesain dalam kampanye besar #SelangkahLebihHijau sebagai bentuk komitmen menuju bisnis yang ramah lingkungan.

Gelaran tersebut dikemas dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional 2021.

Kampanye tersebut juga dikhususkan untuk mengajak masyarakat agar lebih bijak dalam pengelolaan sampah sehari-hari, serta berlaku bijak dalam penggunaan kemasan dan kantong plastik sekali pakai.

Pada kesempatan ini, Super Indo melakukan peluncuran produk ramah lingkungan terbaru yaitu “Kantong Segar 365” sebagai alternatif pengganti roll plastic ketika pelanggan berbelanja produk segar seperti sayur, buah, dan telur di gerai Super Indo.

Baca juga: Rayakan HUT ke-23, Super Indo Rilis Aplikasi Membership Digital My Super Indo, Ini Ragam Manfaatnya

Baca juga: Promo Superindo Selasa 23 Februari Dapatkan Diskon Sampai 45 Persen dari Jeruk, Sosis, Minyak Goreng

“Sebagaimana kita ketahui bersama, Hari Peduli Sampah Nasional diperingati untuk mengingatkan kita bahwa setiap orang memiliki peran dalam menjaga kebersihan lingkungan dengan mengelola sampah melalui langkah-langkah sederhana yaitu Reduce, Reuse, Recycle (3R)," tutur Johan Boeijenga, Chief Executive Officer Super Indo, Rabu (24/2/2021).

"Super Indo selalu menekankan pada penerapan perilaku ramah lingkungan dalam pengelolaan sampah di semua lini operasi kami. Selain itu kampanye ini juga sebagai bentuk dukungan Super Indo kepada Pemerintah sebagai komitmen dan perwujudan dari pengelolaan sampah berkelanjutan di bisnis ritel melalui pelaksanaan ekonomi sirkular,” paparnya.

Baca juga: Penumpang Pesawat di Bandara NYIA Kulon Progo Akan Jadi yang Pertama Pakai GeNose C-19

Baca juga: Lewat Gerakan Semangat Kurangi Plastik, Astra Berhasil Kurangi 420 Ton Sampah Plastik

Sampah, inovasi baru

Yuvlinda Susanta, Head of Corporate Affairs & Sustainability Super Indo menambahkan, "Di Super Indo, kami percaya bahwa sampah tidak boleh dilihat sebagai sumber pencemaran lingkungan yang harus dibuang begitu saja ke tempat pembuangan sampah atau dibakar di insinerator, karena hal tersebut dapat menyebabkan masalah pencemaran lainnya."

"Sampah ini juga memberi kita kesempatan untuk mencari solusi dengan melibatkan masyarakat, dengan menciptakan inovasi terbaru dalam menangani sampah, dan yang tidak kalah pentingnya, melibatkan perubahan perilaku dan kesadaran masyarakat,” imbuhnya.

#SelangkahLebihHijau

Sejalan dengan Super Indo, Tulus Abadi, Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menyampaikan kampanye #SelangkahLebihHijau yang digagas oleh Super Indo merupakan inisiatif yang sangat baik.

“Kampanye #SelangkahLebihHijau yang digagas oleh Super Indo merupakan inisiatif yang sangat baik. Dengan begitu konsumen diminta untuk berpikir kritis serta terlibat secara langsung dalam rantai pengurangan sampah guna memberikan dampak yang baik untuk lingkungan. Di samping itu konsumen juga harus punya kepedulian dan kesadaran untuk turut mengurangi sampah plastik,“ paparnya.

Pilihan

"Plastik sekali pakai sering kita timbulkan dalam keseharian, dan dampak sampahnya terhadap lingkungan sangat mengkhawatirkan. Konsumen perlu diberi pilihan-pilihan yang bisa digunakan ulang," tutur Tiza Mafira, Executive Director Gerakan Indonesai Diet Kantong Plastik (GIDKP)

"Super Indo saya rasa sudah mengambil peran penting untuk bertindak lebih dari yang diwajibkan aturan, memberi pilihan tas buah dan sayur yang bisa digunakan ulang dan menggantikan roll plastic. Secara langsung ini juga mengedukasi para pelanggannya untuk sadar dan beraksi,” imbuhnya. 

Konsep ramah lingkungan

Sejak tahun 2016, Super Indo menjalankan program pengelolaan sampah dengan konsep ramah lingkungan.

Super Indo memprioritaskan dua masalah utama sampah yaitu sampah organik dan sampah plastik.

Untuk jenis sampah organik, yang secara volume jauh lebih tinggi, Super Indo membuat dua skala prioritas penanganan.

Pertama adalah mengolah sampah organik menjadi produk bernilai dan kedua memanfaatkan sampah organik untuk kegiatan sosial kemasyarakatan.

Dalam menjalankan prioritas tersebut, Super Indo mengelola tiga jenis sampah organik yang paling banyak dihasilkan dalam kegiatan operasional, yaitu sampah buah, sayur, daging, ikan, minyak goreng bekas, dan produk makanan minuman yang masih baik namun tidak dapat dijual.

Dalam menjalankan program ini, Super Indo dibantu oleh beberapa mitra pengelola sampah yang menangani masing-masing jenis sampah.

Selanjutnya untuk sampah plastik, sejak tahun 2013 Super Indo telah aktif mengedukasi pelanggan untuk menggunakan kantong belanja guna ulang ketika berbelanja di gerai Super Indo

Kantong belanja guna ulang ini merupakan alternatif pengganti kantong belanja plastik sekali pakai yang disediakan Super Indo sesuai dengan kebutuhan.

Kini dengan hadirnya Kantong Segar 365, kemasan produk segar pakai ulang, sebagai alternative pengganti roll plastic, Super Indo yakin akan semakin banyak sampah plastik yang bisa dikurangi.

Terus berinovasi dan berkolaborasi

Terus berinovasi dan berkolaborasi, Super Indo saat ini juga sedang mengembangkan model pengumpulan pembuangan sampah kemasan plastik (Drop Box) bersama salah satu pemasok utamanya: Frisian Flag Indonesia, di mana program ini didisain untuk memudahkan pelanggan menjadi bagian dari rantai daur ulang kemasan plastik sekali pakai dengan cara yang menyenangkan.

“Persoalan sampah merupakan persoalan serius dan multidimensi, sehingga diperlukan kepedulian persoalan sampah secara terus menerus. Dalam momen yang baik ini, kami mengajak semua pihak, untuk berkolaborasi guna menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi Indonesia,” tutur Yuvlinda. (*)

  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved