Agar Bisa Kembali Bangun Rumah, Pemkab Bekasi Berikan Ini untuk 35 Pemilik Rumah Rusak Disapu Arus

WARTAKOTALIVE.COM, PEBAYURAN --- Musibah tanggung jebol mengakibatkan 35 rumah di Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, rusak akibat diterjang arus Sungai Citarum pada Sabtu malam pekan lalu.

Melihat kenyataan itu, Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja mengatakan pemerintah akan memberikan bantuan sebesar Rp 20 juta kepada korban banjir yang rumahnya rusak tersebut.

“Rencananya minggu ini kita akan berikan bantuan berupa uang untuk rumah yang hilang sama sekali tergerus air, agar mereka bisa kembali membangun rumahnya,” kata Eka, pada Kamis (25/2/2021).

Eka menyebut, penghuni 35 rumah yang rusak itu masih berada di pengungsian.

Sebab, kondisi rumahnya tidak mengalami rusak parah hingga tidak bisa dihuni kembali.

“Memang kondisi rusak parah, tersapu arus sungai. Tembok jebol, benar-benar hancur sehingga tidak bisa ditempati. Maka itu segera diberikan bantuan,” ungkap dia.

Sementara itu, perbaikan tanggul jebol di Sungai Citarum wilayah Pebayuran dilakukan secara darurat.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Balai Besar Wilayah Sungai Citarum memasang geobag, sebagai tanggul sementara.

“Target Presiden Joko Widodo memberikan perbaikan tanggul sementara dua hari. Untuk nanti selanjutnya diminta dilakukan perbaikan secara permanen,” tuturnya.

Sebelumnya, Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) mendatangi langsung lokasi jebolnya tanggul Sungai Citarum di Kp. Babakan Banten Desa Sumberurip, Kecamatan Pebayuran, Rabu (24/2/2021).

Dihadapan awak media dan disaksikan warga, Jokowi menyatakan perbaikan tanggul jebol ditargetkan rampung selama dua hari kedepan.

“Ada 3 titik tangul yang jebol, ini kan proses perbaikannya tengah berlangsung. Saya memberi target maksimal 2 hari lagi harus sudah selesai sehingga semuanya bisa bersih dan bisa normal kembali,” kata Jokowi.

Selain itu, Jokowi juga memastikan rumah warga yang rusak diterjang banjir akan diperbaiki.

“Ada sekitar 30 yang terdampak, perumahannya akan diselesaikan dalam waktu yang secepatnya,” ujarnya.

Baca juga: Bayi 1 Tahun dan Bocah 6 Tahun Tewas Terlindas Truk, Penjual Batu Alam: Saya Tak Tega Melihatnya

Baca juga: Sindikat Narkoba Ini Selalu Gunakan Uang Hasil Jual Sabu buat Beli Sejumlah Aset dan Bikin Usaha