Agen Pemegang Merek Mobil Toyota Tunggu Juknis Penetapan Harga Mobil Tanpa PPnBM

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Para Agen Pemegang Merek (APM) di Indonesia tengah menunggu petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM).

Marketing Director Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy menyampaikan pihaknya juga tengah menunggu petunjuk teknis (Juknis) dan petunjuk pelaksanaan (Juklak) aturan tersebut.

"Ya kami sudah baca infonya di beberapa media ya, sebagai pelaku industri tentu kita ikuti aturan dan arahan pemerintah," ujarnya, Senin (22/2/2021).

"Apalagi untuk industri dan untuk masyarakat yang butuh mobilitas. Saat ini kita lagi tunggu detail teknisnya sambil dipelajari, nanti kalau sudah fix kami kabari lebih jauh ya," imbuh Anton.

Diprediksi Juknis dan Juklak aturan ini akan segera dirilis sebelum akhir Minggu ini.

Baca juga: Daftar Mobil Baru Toyota Astra yang Bakal Kena PPnBM Pada Bulan Maret 2021

Baca juga: Pekan Depan Daihatsu Akan Keluarkan Harga Baru Mobil yang Kena Relaksasi PPnBM, Simak Bocorannya

Sembari menunggu aturan jelas relaksasi PPnBM, Toyota sendiri juga menyebut ada lima produknya yang masuk ke dalam kriteria aturan penghapusan pajak ini.

Produk-produk tersebut ialah Avanza, Rush, Yaris, Vios dan Sienta. Kelimanya termasuk mobil di bawah 1.500 cc, buatan pabrik di Indonesia dan memiliki komponen dalam negeri lebih dari 70 persen.

Toyota masih menunggu petunjuk teknis yang lebih detail untuk mengungkapkan harga terbaru mobil-mobil tersebut.

"Masih kami pelajari sambil menunggu petunjuk teknis lebih lanjut," jelas Anton.

Semetara itu, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menjelaskan cara menghitung Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) menurut Undang-undang PPN.