Jakarta Dikepung Banjir, Pengamat Sebut Anies Gagal Mengantisipasi dan Mengatasi, Ini Sarannya

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Hujan deras dan air kiriman dari hulu mengakibatkan permukiman di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur terendam banjir pada Sabtu (20/2/2021).

Tercatat ada 1.380 orang yang mengungsi akibat banjir setinggi 1-1,8 meter menerjang permukimannya.

Pengamat Tata Kota Nirwono Joga pun menyebut bahwa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan gagal dalam upaya mengantisipasi dan mengatasi banjir Jakarta.

Selain itu Nirwono juga mempertanyakan kinerja Anies Baswedan dalam upaya mengatasi banjir selama kurun waktu hampir 4 tahun ini.

Nirwono pun menyarankan agar Anies melakukan pembenahaan infrastruktur demi menanggulangi banjir.

Baca juga: Viral Perempuan Muda Berjalan di Toko Tasikmalaya hanya Menggunakan Pakaian Dalam, Bikin Heboh Warga

Baca juga: PERHATIAN! Pemprov DKI Lipat Gandakan Sanksi Penolak Vaksin Covid-19, Ini Penjelasan Wagub DKI Ariza

Baca juga: Viral Video Ribuan Ikan Lele Berhamburan di Pinggir Jalan Grand Alam Sutera Serpong, Warga Berebutan

Salah satunya membenahi sungai dengan melebarkan badan sungai, serta merelokasi warga ke rusunawa.

Anies juga diminta menata bantaran dengan memadukan pendekatan normalisasi dan naturalisasi.

“Termasuk mengeruk sedimentasi untuk memperdalam sungai sehingga kapasitas daya tampungnya meningkat,” kata Nirwono saat dihubungi pada Sabtu (20/2/2021).

Selain itu, Anies juga harus merehabilitasi saluran air di permukiman maupun di pusat-pusat kota.

Proses rehabilitasi saluran juga harus dilakukan secara menyeluruh dan terpadu dari saluran mikro, saluran lingkungan, saluran kota dan sebagainya.