Ditemukan Mayat Wanita di Pesisir Pantai Londa Empat, Pipi Kanan dan Kiri Hingga Pelipis Alami Robek

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ditemukan sesosok mayat wanita di Pesisir Pantai Londa Empat, Desa Kuta, Kecamatan Kanatang, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Penemuan mayat wanita berusia 19 tahun di Pesisir Pantai Londa Empat tersebut ditemukan sekitar 14.00 Wita, Rabu (17/2/2021).

Diketahui, sosok mayat wanita di pesisir pantai tersebut bernama Mujizat Sofia Dolarosa.

Korban meninggal dunia dan ditemukan di Pesisir Pantai Londa Empat oleh warga setempat.

Baca juga: Mayat Ditemukan di Kebon Pala, Besar Dugaan Korban Adalah Orang yang Lompat dari Flyover Kalibata

Baca juga: Sesosok Mayat Pria Ditemukan di Kamar Mandi Rumah Kosong yang Dijadikan Lokasi Syuting Sinetron

Baca juga: Dikira Bangkai Tikus, Bau di Kamar Kos Ternyata Mayat Seorang Guru Perempuan Asal Jatiasih Bekasi

Sebelum meninggal dunia, Mujizat Sofia Dolarosa sempat bertengkar dengan seseorang via ponsel.

Hal tersebut dijelaskan Kapolres Sumba Timur AKBP Handrio Wicaksono melalui Kasubbag Humas Polres Sumba Timur, IPDA Syamsudin Noor, Kamis (18/2/2021).

Syamsudin mengatakan, hasil interogasi saksi bernama Patin Ndamung, sebelum korban keluar rumah, korban sempat bertengkar dengan seseorang lewat ponsel.

Menurutnya, saksi Patin Ndamung adalah karyawan honorer di Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sumba Timur di Kelurahan Temu, Kecamatan Kanatang.

"Saksi Patin Ndamung inilah yang mendengar korban Mujizat Sofia Dolarosa menerima telepon dan bertengkar dengan seseorang melalui telepon genggaman pada Rabu (17/2/2021) sekitar pukul 14.00 wita"

"Saat itu Patin sempat menegur korban agar bicara pelan-pelan," katanya.

Dijelaskan, selang beberapa saat kemudian korban mematikan ponsel, yang kemudian menghubungi orang lain.

Lalu, sekitaran pukul 18.30 Wita, korban sempat keluar dari rumah dan tak berpamitan dengan orang di rumah, hingga ditemukan sudah meninggal dunia.

"Sekitar pukul 07.00 Wita (Hari ini), Patin Ndamung beserta keluarga mengetahui korban tidak pulang ke rumah"

"Kemudian berusaha mencari korban di sekitar tempat tinggal korban," ungkapnya.