Berita Nasional
Sering Diledek di Dalam Negeri soal Utang, Sri Mulyani Jadi Pimpinan Koalisi Menteri Keuangan Dunia
Pemilihan Co-Chair ini dilakukan melalui pemungutan suara atau voting yang diikuti oleh para menteri keuangan dari 52 negara anggota koalisi.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati terpilih sebagai Co-Chair dari the Coalition of Finance Ministers for Climate Action (Koalisi) periode 2021 hingga 2023 menggantikan Menteri Keuangan Chile.
Pemilihan Co-Chair ini dilakukan melalui pemungutan suara atau voting yang diikuti oleh para menteri keuangan dari 52 negara anggota koalisi.
Mereka ikut voting untuk memilih satu di antara 3 menteri keuangan yakni Indonesia, Filipina dan, Uganda pada 10 Februari 2021.
• Kritik Sri Mulyani Pungut Pajak Pulsa hingga Token Listrik, Rizal Ramli: Akbat Ngutang Ugal-ugalan
"Sebagaimana diumumkan oleh Sekretariat Koalisi, Indonesia akan menjalankan peran tersebut bersama dengan Finlandia sebagai Co-Chair Koalisi," ujar Sri Mulyani melalui laman kemenkeu.go.id, Kamis (11/2/2021).
Terpilihnya Sri Mulyani menambahkan exposure, posisi strategis dan peran Indonesia yang kian penting di dunia internasional setelah penetapan Indonesia sebagai Presidensi G20 tahun 2022 dan Chairmanship ASEAN tahun 2023.
Dia menjelaskan, terpilihnya Indonesia menjadi co-chair Koalisi juga mengafirmasi kepercayaan komunitas aksi perubahan iklim global yang besar pada Indonesia.
• Kasus Vaksinasi Selebgram Ngaku Nakes, Ombudsman Akan Minta Keterangan Dinkes DKI
• Jelang Libur Tahun Baru Imlek, Kadin Imbau Karyawan Swasta Tunda Perjalanan Luar Kota
“Indonesia dipercaya global untuk mengarahkan dan menangani masalah perubahan iklim. Hal ini tentunya tidak lepas dari berbagai aksi nyata mitigasi dan adaptasi perubahan iklim yang dilaksanakan oleh Pemerintah Indonesia selama ini," kata Sri Mulyani.
Menurut dia, Indonesia memiliki komitmen yang kuat dalam upaya pengendalian perubahan iklim melalui berbagai kebijakan dan instrumen.
Kebijakan dan instrumen terkait pendanaan antara lain penandaan APBN untuk perubahan iklim serta pembentukan Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH) selaku pengelola beragam dana terkait kehutanan.
• Terus Genjot Pendapatan Negara, Sri Mulyani: Risiko Covid-19 Bukan Jadi Alasan Pesimistis di 2021
Selain itu, energi dan sumber daya mineral serta perdagangan karbon dan lainnya terkait lingkungan hidup di berbagai kementerian dan lembaga.
Pemerintah Janji Tak akan Sentuh Dana Wakaf, Wapres Sebut akan Digunakan untuk Ekonomi Umat |
![]() |
---|
TELKOMSEL Angkat Wishnutama Jadi Komisaris Utama, Rombak Posisi Komisaris dan Direksi |
![]() |
---|
Bertolak ke Qatar, Menlu Retno Temui Menlu Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani |
![]() |
---|
Kejaksaan Agung Periksa Tujuh Saksi Terkait Kasus Dugaan Korupsi BPJS Ketenagakerjaan |
![]() |
---|
Gandeng PHRI, Sandi Bakal Kebut Realisasi Travel Bubble Berkonsep Free Covid Corridors di Bali |
![]() |
---|