Pep Guardiola: Jurgen Klopp Keliru Mengatakan Manchester City Diuntungkan Libur Covid-19

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pep Guardiola membalas ucapan dari Jurgen Klopp bahwa Manchester City mendapat manfaat dari istirahat dua minggu selama Natal karena pandemi virus corona.

City menunda pertandingan di Everton pada 28 Desember 2020, setelah sejumlah staf mereka, termasuk lima pemain, dinyatakan positif Covid-19.

Sebagai akibat dari pembatalan tersebut, City memiliki jeda delapan hari antara pertandingan mereka melawan Newcastle pada Boxing Day dan perjalanan mereka ke Chelsea pada 3 Januari.

Pertandingan-pertandingan itu terjadi di awal urutan kemenangan sembilan pertandingan saat ini di Liga Premier yang telah membawa City dari papan tengah ke tiga poin di puncak klasemen dengan satu pertandingan di tangan.

Sedangkan Liverpool mengalami penurunan keberuntungan sejak saat itu, merosot dari atas ke posisi keempat - tujuh poin di belakang City setelah memainkan satu pertandingan lebih banyak - sebelum pertandingan hari Minggu antara keduanya di Anfield.

“Kami tidak punya waktu istirahat,” kata manajer Liverpool Klopp.

“Saya pikir City memiliki istirahat dua minggu karena alasan Covid.”

City telah menunjukkan bahwa satu-satunya hari libur yang mereka miliki adalah hari pertandingan yang dimaksudkan di Goodison Park dan hari pemulihan yang direncanakan setelahnya.

“Dia melakukan kesalahan. Itu dua bulan libur, atau tiga bulan libur? Tidak, (itu) empat. Empat bulan libur," ucap Pep Guardiola.

 
Itulah mengapa kami dalam performa terbaik sekarang. Jurgen harus melihat kalender lagi.

Kami terdampak Covid-19, kami memiliki satu minggu dan kami bermain dengan 14 pemain di Stamford Bridge.

“Tapi mungkin saya salah dan itu bukan dua minggu, itu tiga atau empat minggu. Besok ketika saya bertemu Jurgen, saya akan berkata kepadanya: 'Berapa minggu atau hari kita libur?'

• Pep Guardiola Kabarkan Tiga Pemain Inti Manchester City Positif Covid-19 Jelang Laga Lawan Chelsea

• Pelatih Liverpool Jurgen Klopp Mengatakan Kami Tidak Memikirkan Gelar Saat Ini

 "Aku terkejut. Saya pikir Jurgen bukan tipe manajer seperti itu, seperti orang lain yang biasanya melakukannya. Saya tidak mengharapkan komentar itu."

“Tapi mungkin itu adalah kesalahpahaman darinya. Jika dia melihat kalender lagi dia akan menyadari bahwa itu bukan dua minggu, itu dua bulan. ”

Sementara Guardiola dan Klopp telah menjadi rival di puncak sepakbola Inggris dalam beberapa tahun terakhir, biasanya ada rasa saling menghormati yang tinggi antara keduanya tanpa 'permainan pikiran' yang jelas.

Guardiola mengatakan itu karena dia sangat terkejut dengan komentar Klopp.

"Saya tidak kesal. Aku tidak mengharapkannya, bukan dari dia. Dia tahu itu tidak benar, ayolah! Tak seorang pun di Liga Premier yang mendapat libur dua minggu. Semua orang tahu itu," tutupnya.