Travel
Prihatin Banyak Bisnis Pariwisata yang Bangkrut, Sandiaga Uno Akan Perluas Cakupan Fokus Dana Hibah
Kemenparekraf mulai menyalurkan dana hibah ini melalui Pemerintah Daerah (Pemda) yang kemudian difokuskan ke pelaku industri pariwisata
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kepala Baparekraf) Sandiaga Uno menegaskan pihaknya siap memperluas cakupan fokus program dana hibah pariwisata 2020 hingga ke sektor informal.
Program dana hibah pariwisata 2020 ini telah berjalan untuk mendorong upaya Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) akibat pandemi virus corona (Covid-19) yang berdampak pada seluruh sektor penopang perekonomian.
Ia pun turut menyoroti bisnis hotel maupun restoran di banyak kawasan wisata yang kini mulai bangkrut akibat kurangnya pemasukan selama masa pandemi.
Baca juga: Sandiaga Uno Usulkan Program Pinjaman Lunak Rp9,9 Triliun untuk Bangkitkan Pariwisata di Bali
Kemenparekraf, kata dia, mulai menyalurkan dana hibah ini melalui Pemerintah Daerah (Pemda) yang kemudian difokuskan ke pelaku industri pariwisata khususnya hotel dan restoran.
Ini dilakukan agar para pelaku bisnis di sektor ini dapat meningkatkan kualitas protokol kesehatan berbasis Cleanliness (kebersihan), Health (kesehatan), Safety (keamanan), dan Environment (ramah lingkungan) atau CHSE.
Sehingga dapat menarik minat para pengunjung maupun wisatawan demi mendongkrak kembali ekonomi mereka.
Baca juga: Sandiaga Uno dan Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto Sepakat Dorong Pemerintah
"Saudara-saudara kita semua yang punya usaha di bidang pariwisata, terutama hotel dan restoran, kita kemarin punya program yaitu dana hibah. Dana hibah ini sudah berjalan dan diapresiasi oleh para pelaku usaha di sektor pariwisata," ujar Sandiaga, dalam agenda virtual 'Bincang-bincang Program CHSE dan Gerakan Pakai Masker', Selasa (2/2/2021) siang.
Ia kemudian berencana memperluas cakupan target program dana hibah ini hingga menjangkau kalangan pelaku usaha biro perjalanan hingga sektor pekerja informal.
"Nah kita sekarang ingin memperluas, karena selain daripada hotel dan restoran, kita ingin juga mungkin bisa menyentuh biro perjalanan wisata, tour guide, pelaku sektor mikro dan pekerja informal. Nah ini yang sedang digodok oleh kami di Kementerian Parekraf," jelas Sandiaga.
Baca juga: Mahfud MD Kaget Namanya Terseret Rencana Penggulingan Ketum Demokrat AHY, Bantah Ikut Terlibat
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini mengaku pihaknya kini akan melebarkan fokus hingga menyentuh program perlindungan sosial.
Wonderful Indonesia Dinobatkan sebagai Best Creative Destination Kalahkan 76 Nominee Seluruh Dunia |
![]() |
---|
Shafwah Holidays Tawarkan Produk Halal Tour dengan Konsep Digital Platform |
![]() |
---|
Putus Asa dan Ingin Jalan-jalan? Wisata Sejarah Ini Tawarkan Asuransi Covid-19 Gratis |
![]() |
---|
Hadirkan Pengalaman Unik dan Keceriaan Liburan Musim Dingin, Datangi FOXS Candy Studio Virtual Store |
![]() |
---|
Hotel 88 dan Luminor Hotel Raih Sertifikat CHSE Kemenparekraf dengan Nilai 100 Persen |
![]() |
---|