Kronologi Wanita Ajak Perampok Mesum di Pom Bensin Hingga Ditemukan Polisi Kondisi Tidak Berbusana

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Seorang wanita ajak mesum perampok di pom bensin membuat heboh warga sekitar.

Kejadian seorang wanita mengajak mesum perampok di pom bensin tersebut terjadi di Bratislava, Slovakia, Rabu (27/1/2021).

Diduga, sang ajakan wanita mesum dengan perampok di pom bensin itu untuk alihkan perhatian perampok agar tidak melarikan diri.

Bahkan, saat ditemukan pihak kepolisian di lokasi kejadian, kondisi sang wanita dan perampok tidak berbusana.

Baca juga: Gisella Anastasia Komentari Rencana Penyidik Lakukan Olah TKP Video Mesumnya di Medan

Baca juga: Misteri Pria Pelaku Mesum di Halte Kramat Senen, Polisi Minta Agar Serahkan Diri, Gali Identitasnya

Baca juga: VIDEO: Viral Karena Jadi Lokasi Mesum Oral, Begini Suasana di Halte SMKN 34 Kramat Raya Senen

Dikutip dari Daily News, disebutkan seorang wanita nekat mesum dengan perampok, hanya untuk mengalihkan perhatian perampok hingga polisi tiba.

Kronologi awal kejadian dimulai ketika pria berusia 24 tahun di Ibu Kota Bratislava mendatangi pom bensin.

Perampok tersebut mendekati seorang pegawai bengkel dan minta uang hingga mengancam akan membunuh.

Setelah mengambil barang berharga di mesin kasir, perampok tersebut diduga mulai melukai seorang pekerja.

Salah seorang pegawai itu kemudian melarikan diri ke kantor belakang setelah diduga ditinju di wajahnya oleh si perampok

Menurut kantor berita TASR, mengutip sumber polisi, seorang wanita misterius memasuki pom bensin melalui pintu belakang.

Disebutkan wanita misterius tersebut bukanlah seorang karyawan setempat.

Lantas hal mengejutkan terjadi, wanita dan perampok melakukan aksi mesum, dalam upaya sang wanita untuk menghentikan si perampok melarikan diri.

Dikutip dari The Sun, sementara di sisi lain karyawan di lokasi pom bensin telah menelepon polisi.

Dan saat polisi datang, mereka menemukan wanita itu dan perampok terbaring telanjang di lantai.

Namun tidak jelas apakah wanita tersebut melakukan tindakan mesum tersebut lantaran takut diserang, atau memang alasan lain.

Juru bicara polisi Bratislava Michal Szeiff mengatakan:

"Di salah satu ruangan, petugas melihat si perampok menerima layanan seksual dari wanita muda itu."

Menurut media lokal, wanita itu mengatakan kepada polisi ketika mereka tiba: "Bawa dia, saya tidak bisa lagi."

Szeiff juga mengatakan saat ditangkap pencuri melakukan perlawanan, hingga pada akhirnya polisi berhasil menahannya.

Misteri Pria Pelaku Mesum di Halte Kramat Senen

Setelah perempuan pelaku mesum di Halte, dekat SMKN 34 Jakarta, diamankan, polisi kini memburu pria yang bersama perempuan itu.

Seperti diketahui, pihak kepolisian berhasil menangkap MA (21) pelaku tindakan mesum di halte Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.  

Kepada polisi MA mengaku sudah sering melakukan tindakan mesum di beberapa lokasi tempat umum.

Meski demikian, MA juga mengaku bahwa ia bukan Pekerja Seks Komersial (PSK).

Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Pusat kini masih memburu pelaku pria yang bermesum di Halte, terkait MA, beberapa waktu lalu.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Burhanudin, mengakui, polisi belum mengantongi identitas pelaku tersebut.

"Belum kami kantongi identitasnya. Masih kami lakukan pendalaman," kata Burhan, sapaannya, saat dihubungi, Rabu (27/1/2021).

Meski begitu, pihak kepolisian masih menggali informasi perihal identitas pelaku tersebut.

"Informasi sekecil apapun kami terima dari masyarakat," ucapnya.

Burhan berharap, pelaku pria yang bermesum ini tidak melarikan diri dan berani bertanggung jawab atas perbuatannya.

"Kepada pelaku, kami harapkan menyerahkan diri. Harus berani bertanggung jawab," tutup Burhanudin.

MA merupakan warga Senen Jakarta Pusat dan belum menikah.

"Pelaku berusia 21 tahun dan inisialnya MA. Dia belum menikah," kata Kapolsek Senen, Kompol Ewo Samono, saat konferensi pers, di Polres Metro Jakarta Pusat, Senin (25/1/2021).

Ewo menyebut, MA melakukan perbuatan asusila dengan seorang pria lantaran dijanjikan dibayar uang Rp22 ribu.

"Diiming-imingi uang Rp22 ribu," ucap Ewo.

"Dia baru kenal sama cowok itu dan langsung bermesum di halte," lanjutnya.

MA telah beberapa kali melakukan tindak asusila di tempat umum.

"Sudah beberapa kali," kata MA, di lokasi yang sama.

Saat melakukan perbuatan asusila di tempat umum, MA pun tidak dalam kondisi mabuk atau dalam pengaruh narkoba.

"Pelaku tidak mabuk atau menggunakan narkoba waktu itu," kata Ewo.

Ewo juga memastikan perempuan tersebut bukan pekerja seks komersil (PSK).

"Bukan PSK. Dari keterangannya sudah beberapa kali ya tadi. Kami akan dalami," ujar Ewo.

Alhasil, polisi menjerat MA dengan Pasal 281 KUHP tentang perbuatan asusila di depan umum

"Dengan hukuman pidana atau penjara 2 tahun 8 bulan," tutup Ewo.

Kesaksian warga

Perbuatan MA yang dilakukan Kamis (21/1/2021) malam tersebut viral, setelah videonya tersebar di berbagai media sosial.

Aksi asusila pria dan wanita tersebut terekam kamera ponsel milik warganet yang sedang melintas di jalan tersebut.

Dilansir dari TribunJakarta.com, dalam video yang tersebar di meda sosial tampak sosok pria berdiri di hadapan seorang perempuan.

Sementara, perempuan tersebut duduk di kursi halte dan menghadap ke arah si pria.

Warganet yang merekam sontak berteriak kepada mereka.

"Di hotel saja," terdengar suara perempuan terhadap mereka, di video itu.

Namun, pria dan perempuan tersebut seolah tak menghiraukan warga yang melintas tersebut.

Saksi mata kejadian, Wawan (45), membenarkan adanya tindak asusila tersebut.

Wawan menuturkan, saat itu dirinya sedang berada di dekat halte tersebut.

Tak lama, Wawan mendengar teriakan sejumlah orang yang meminta pria dan perempuan yang sedang berbuat asusila tersebut untuk pergi.

"Ojek-ojek di sini mengusir mereka biar pergi dari halte. Pas saya lihat, pria dan perempuan itu malah begitu (mesum)," jelas Wawan, saat diwawancarai TribunJakarta.com, di lokasi, Jumat (22/1/2021).

Tapi saat diusir, kata Wawan, perempuan tersebut malah menolak dan tak menghiraukan teriakan warga setempat.

"Terserah gue (saya). Begitu kata perempuannya," ucap Wawan.

Meski begitu, warga setempat berupaya mengusir mereka.

"Jangan mesum di sini. Pergi, malu-maluin saja," ucap Wawan, meniru teriakan warga setempat.

Alhasil, pria dan perempuan itu berlari meninggalkan halte.

"Cuma sekira enam menit saja mereka di halte," ucap Wawan.

Saksi mata lainnya, Roni (24), mengatakan pria mesum tersebut menggunakan baju hitam dan celana panjang.

"Tapi kalau yang perempuannya tidak terlihat jelas pakai pakaian apa. Muka mereka juga tidak terlalu terlihat," jelas Roni, di tempat dan waktu yang sama.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati/TribunJakarta.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Seorang Wanita Lakukan Aksi Mesum dengan Perampok, Diduga Alihkan Perhatian hingga Polisi Tiba" dan di TribunJakarta "Pelaku Pria Mesum di Halte SMKN 34 Masih Misterius, Polisi Belum Temukan Titik Terang,  "