Hendra/Ahsan Menang Dari Ganda Rusia Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov Di Pertandingan Pertama Grup B

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan menang di pertandingan pertama penyisihan grup B BWF World Tour Finals atas  Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov (Rusia)  rubber game 21-18, 15-21, 11-8.

The Daddies julukan untuk pasangan senior ini bermain selama 52 menit sebelum mengakhiri perlawanan Ivanov/Sozonov di lapangan 2 Impact Arena, Bangkok, Thailand, Rabu (27/1/2021) siang.

Hendra/Ahsan sempat tertinggal 3-6 di gim pertama, The Daddies perlahan menyusul dan menyamai Ivanov/Sozonov 9-9. Mereka kemudian balik unggul 11-9 pada interval gim pertama.

Setelah interval, Hendra/Ahsan sempat kehilangan dua poin, tapi kemudian mereka berhasil menyamakan angka 12-12 dan mengunci gim pertama dengan skor 21-18.

Di gim kedua, Hendra/Ahsan tertinggal 6-11 setelah banyak melakukan kesalahan sendiri. Mereka terus ketinggalan sampai kedudukan 17-12.

Juara All England 2019 ini sempat mempersempit poin ketinggalannya setelah mendapat dua poin lewat dropshot Ahsan dan kesalahan pasangan Rusia.

Tapi akhirnya harus mengakui kekalahan dengan skor 15-21,  setelah smes Hendra gagal melewati net.

Di gim penentuan,pertandingan berlangsung ketat. Kedua pasangan bergantian saling menyusul poin sampai 11-8 untuk keunggulan Hendra/Ahsan.

Baca juga: PBSI Targetkan Raih Dua Gelar Juara Pada BWF World Tour Finals 2020 Di Thailand

Baca juga: Hasil Undian Pembagian Grup BWF World Tour Finals 2020, Greysia/Apriyani Jadi Unggulan Di Grup A

Mendekati match poin 20-14, Hendra/Ahsan sempat kehilangan tiga poin, tapi akhirnya mereka berhasil menutup pertandingan dengan kemenangan 21-17.

Kemenangan ini menempatkan Hendra/Ahsan di peringkat dua klasemen grup B nomor ganda putra.

"Pertandingannya tadi berlangsung cepat. Mereka (Vladimir/Ivan) juga memang pemain bagus, smashnya juga kencang. Memang kami harus fokus di strategi permainan kami sendiri," ucap Ahsan.

"Saat gim kedua, agak kalah angin. Jadi kami lebih banyak tertekan. Mereka juga lebih inisiatif bermain di depan, terutama dalam bermain net."

"Gim ketiga memang kami lebih inisiatif duluan. Lebih menyerang duluan. Soalnya kalau kami lebih banyak mengangkat, mereka lebih senang. Hal itu sangat mendukung power mereka menjadi bertambah besar," tambahnya.

Posisi teratas ditempati Aaron Chia/Wooi Yik Soh (Malaysia) yang mengalahkan ganda Korea Selatan Choi Solgyu/Seo Seung Jae dengan skor  21-14, 21-19.