Berita Nasional
MAHFUD MD Ungkap Fakta Kemendikbud Pernah Larang Siswi Berbusana Muslim: Sekarang Jangan Sebaliknya
Menko Polhukam Mahfud MD ungkap fakta Indonesia pernah melarang siswi berbusana muslim, termasuk jilbab, bersekolah. Sekarang jangan sampai sebaliknya
WARTAKOTALIVE.COM,JAKARTA-- Menko Polhukam Mohammad Mahfud MD ungkap fakta Depdikbud pernah larang murid memakai busana muslim, jilbab.
Kebijakan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (Depdikbud) --kini Kemendikbud-- melarang siwi memakai jilbab itu terjadi antara tahun 1970an dan 1980an.
Berdasarkan data, pada masa itu setidaknya ada lima orang yang menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud).
Kelima orang Mendikbud itu adalah Mashuri Saleh (1968-1973), Sumantri Brodjonegoro (Maret 1973-Desember 1973), J.B. Sumarlin (ad-interim, Desember 1973-Januari 1974), Syarief Thayeb (1974-1978), dan Daoed Joesoef (1978-1983).
"Akhir 1970-an s-d 1980-an anak2 sekolah dilarang pakai jilbab. Kita protes keras aturan tsb ke Depdikbud," ujar Mahfud MD melalui akun twitternya, kemarin.
Saat ini, berbusana muslim dan memakai jilbab telah diperbolehkan bagi para anak sekolah dan bahkan telah menjadi tren atau mode.
Meski demikian, kata Mahfud MD, jangan sampai ada kebijakan justru memaksa siswi nonmuslim memakai jilbab di sekolah.
Kesetaraan Sekolah Agama dan Sekolah Umum
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD juga menjelaskan terkait perkembangan kebijakan yang menyetarakan sekolah agama dan sekolah umum.
Baca juga: Andre Rosiade Ingatkan Denny Siregar Hentikan Nyinyiran soal Sumbar: Mau Dapat Jabatan Komisaris?
Baca juga: Dugaan Siswi Kristen di SMKN 2 Padang Diminta Berjilbab, Komnas HAM: Yang Bersalah Bakal Ditindak
Terlibat Kudeta AHY, Partai Demokrat Pecat Tujuh Kadernya Secara Tidak Hormat, Berikut Nama-namanya |
![]() |
---|
Kepala BNPB Doni Monardo: Hujan Lebat Kemungkinan Terjadi Akibat Pemanasan Global |
![]() |
---|
Dipecat karena Dukung KLB, Kader Demokrat Minta Setoran Rp 500 Juta kepada Partai Dikembalikan |
![]() |
---|
Dewan Kehormatan Partai Demokrat Pecat 7 Kader Terlibat Gerakan Kudeta |
![]() |
---|
Kembangkan Sektor Parekraf di Indonesia Timur, Sandiaga Uno Dukung Penuh Pembangunan Poltekpar Papua |
![]() |
---|