Banjir Bandang

Imbas Bencana di Gunung Mas Dua Jembatan Juga Rusak Satu Hanyut dan Area Camping Ground Porakporanda

"Akses jalan penghubung ke emplasemen Rawadulang juga rusak berat," jelas Kepala BPBD Kabupaten Bogor, Yani Hasan, di Cibinong,

Penulis: Hironimus Rama | Editor: Dedy
Warta Kota/Hironimus Rama
Bupati Bogor Ade Yasin (berjaket hijau) meninjau posko bantuan bagi pengungsi banjir bandang di Gunung Mas, Puncak, Rabu (20/1/2021). 

WARTAKOTALIVE.COM, CISARUA --- Musibah banjir bandang di Gunung Mas, Cisarua, Kabupaten Bogor tidak hanya merusak empat rumah dan sebuah warung milik warga sekitar.

Bencana alam yang kini masih dicari penyebabnya itu juga memporakporandakan bangunan infrastruktur.

Berdasarkan data yang dihimpun pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, ada dua jembatan yang rusak dan sebuah jembatan hanyut terbawa air.

"Akses jalan penghubung ke emplasemen Rawadulang juga rusak berat," jelas Kepala BPBD Kabupaten Bogor, Yani Hasan, di Cibinong, Jumat (22/1/2021).

Kerusakan lainnya terjadi di area camping ground agrowisata Gunung Mas.

"Area camping ground rusak berat dan terendam lumpur. Tiga toilet di area ini hanyut," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebanyak 254 kepala keluarga atau 1.025 jiwa korban banjir bandang di Gunung Mas, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor pada Selasa (19/1/2021) lalu kini mengungsi di dua lokasi.

Data terbaru dari BPBD Kabupaten Bogor pada Jumat (22/1/2021) menunjukkan ada 254 kepala keluarga (KK) yang mengungsi.

"Total ada 1.025 jiwa yang dievakuasi ke pengungsian," kata Yani Hasan.

Dia menambahkan tempat pengungsian warga berada di dua lokasi yaitu areal agrowisata Gunung Mas dan luar areal agrowisata Gunung Mas.

"Di areal agrowisata Gunung Mas, pengungsi tersebar di Pondokan Gunung Mas 338 orang, Pangrango 100 orang, Bungalow 65 orang, Aula Chincona 30 orang, Ruang Kelapa dan Penyangga 25 orang," ujar Yani.

Sementara di luar areal agrowisata Gunung Mas, lanjutnya, pengungsi ditempatkan di Rawa Dulang 30 orang, Kampung Citeko 18 orang, Cirohani 31 orang dan Kampung Pensiunan 388 orang.

Selain warga yang mengungsi, bencana alam ini juga membuat empat rumah dan 1 warung milik warga rusak.

"Ada empat rumah yang rusak sedang dan satu warung yang bilang terbawa banjir," jelasnya.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved