Gempa Majene

UPDATE Gempa Majene 631 Warga Luka-luka, 3.000 Orang Mengungsi

Gempa yang melanda Majene meruntuhkan banyak bangunan di kawasan itu. Begini perkembangan terakhir pagi ini

Tribun Timur
Pemandangan pascagempa bumi yang melanda dua kabupaten di Sulawesi Barat, yaitu Mamuju dan Majene, Jumat (15/1/2021). Gempa telah meluluhlantakkan bangunan dan isinya. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - BPBD Kabupaten Majene mengabarkan empat orang warganya meninggal dunia dan lebih dari enam ratus orang menderita luka-luka.

BPBD setempat terus melakukan upaya penanganan darurat dan memutakhirkan data dampak pascagempa M6,2 yang terjadi pada Jumat (15/1/2020), pukul 01.28 WIB atau 02.28 waktu setempat.

Data Pusat Pengendali Operasi BNPB per 15 Januari 2021, pukul 08.00 WIB, mencatat sekitar 637 warga mengalami luka-luka dan 3.000 lainnya mengungsi di Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat. BPBD setempat terus melakukan pendataan dan kaji cepat di lapangan.

Baca juga: GEMPA Dahsyat, Poros Jalan Menuju Mamuju-Majene Terputus Akibat Tanah Longsor di Tiga Lokasi

Baca juga: Majene Dilanda Gempa, Kalimantan Selatan Diterjang Banjir Besar, Ribuan Orang Tinggalkan Rumah

Sedangkan kerusakan bangunan di Kabupaten ini mencakup 62 unit rumah rusak, 1 unit puskesmas rusak berat, 1 kantor danramil Maluda rusak berat, jaringan listrik padam, komunikasi selular tidak stabil dan longsor 3 titik sepanjang jalan poros Majene – Mamuju.

Sedangkan pada Kabupaten Mamuju, BPBD setempat menginformasikan kerusakan berat (RB) antara lain Hotel Maleo, kantor Gubernur Sulawesi Barat dan sebuah mini market.

Jaringan listrik dan komunikasi selular juga terganggu di wilayah Mamuju. Kerusakan rumah warga masih dalam pendataan.

BNPB memonitor upaya penanganan darurat di lapangan dilakukan oleh berbagai pihak, seperti BPBD, BNPP/Basarnas, TNI, Polri, sukarelawan dan mitra terkait lainnya.

Baca juga: GEMPA Majene Sulawesi Barat 3 Orang Tewas, Ribuan Orang Mengungsi, Kantor Gubernur Sulbar Hancur

Baca juga: GEMPA Majene Sulawesi Barat 3 Orang Tewas, Ribuan Orang Mengungsi, Kantor Gubernur Sulbar Hancur

Kebutuhan yang diinformasikan oleh BPBD setempat berupa sembako, selimut dan tikar, tenda pengungsi, pelayanan medis, terpal, alat berat/eksavator, alat komunikasi, makanan siap saji dan masker.

Pagi ini 15 Januari 2021, Kepala BNPB siap siap melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumedang, Jawa Barat bersama sejumlah anggota DPR RI dari Komisi 8.

Mendengar kabar terjadinya gempa di Mamuju Sulbar, Doni segera mengubah rencana, berangkat ke Mamuju Sulawesi Barat.

Pagi ini Doni juga langsung menginstruksikan helikopter BNPB menuju lokasi bencana.

Ada 4 helikopter BNPB dikerahkan.

Presiden RI Joko Widodo memerintahkan Doni Monardo dan Mensos Risma berangkat ke Mamuju pada hari ini.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved