Liga 1

Manajer Persita I Nyoman Suryanthara Harapkan Vaksin Tekan Penyebaran Covid-19

Manajer Persita Tangerang, I Nyoman Suryanthara, sambut baik pendistribusian vaksin Covid-19 ke berbagai daerah di Indonesia.

Wartakotalive.com/Rafzanjani Simanjorang
I Nyoman Suryanthara saat ditemui di Stadion Sport Center, Kelapa Dua Tangerang. 

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Manajer Persita Tangerang, I Nyoman Suryanthara, sambut baik pendistribusian vaksin Covid-19 ke berbagai daerah di Indonesia.

Pemerintah telah mengeluarkan road map pemetaan vaksinasi Covid-19 yang terbagi dalam beberapa gelombang.

Tak hanya itu, beberapa waktu terakhir, pendistribusian vaksin pun telah dilakukan ke berbagai daerah.

Langkah itu disambut antusias oleh I Nyoman Suryanthara.

"Vaksin di harapkan bisa menekan laju penyebaran covid 19 dan masyarakat bisa berkegiatan seperti sedia kala,"  kata I Nyoman kepada Warta Kota, Selasa (12/1/2021).

Pria yang sukses mengantarkan Persita lolos ke Liga 1 itu siap mensosialisasikan vaksin di timnya, sambil menunggu ketersediaan vaksin untuk tim (atlet).

Tak hanya siap melakukan sosialisasi, I Nyoman pun siap untuk divaksin.

Tak lupa, ia juga memberikan wejangan kepada timnya.

"Sebelum vaksin diberikan kepada tim, tentunya para pemain dan official tetap menjaga protokol kesehatan dan mengikutin anjuran langkah-langkah sebelum vaksin diberikan," ujar I Nyoman.

Saat ini, I Nyoman sedang menunggu kepastian digelarnya kembali lanjutan Liga 1 2020.

Dia meminta PSSI dan PT LIB memberikan kepastian soal kompetisi sepak bola Indonesia.

Hal ini mengingat rencana menggulirkan kembali Liga 1 2020 di Februari mendatang tampak mustahil, karena tidak adanya izin dari kepolisian.

Oleh karena itu, I Nyoman mendesak akhir Januari ini ada keputusan final terkait penyelenggaraan kembali Liga 1 2020.

"Harus ada keputusan. Akhir Januari sudah harus memutuskan status kompetisi, agar kami dapat membuat kebijakan di dalam klub," terang I Nyoman.

Sembari menunggu keputusan, manajemen Persita turut memberikan angin segar untuk pemainnya.

Persita tidak akan mengikuti langkah yang dilakukan oleh beberapa tim peserta Liga 1 lainnya yang membubarkam tim.

"In Shaa Allah, Persita selalu eksis di persepak bolaan Indonesia," ucap I Nyoman.

Klub berjuluk Pendekar Cisadane itu belum memutuskan waktu menggelar latihan bersama. 

Meski tidak ada kegiatan tim, Persita terlihat aktif membangun infrastruktur tim, mulai dari lapangan latihan hingga pembangunan logo dan perubahan nama stadion menjadi Indomilk Arena.

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved