Sport

Latihan di Sungai Cisadane, Dayung Kota Tangerang Targetkan Emas di Porprov 2022

Daerah aliran Sungai Cisadane tidak hanya menjadi daya tarik masyarakat Kota Tangerang, tetapi bisa digunakan untuk latihan atlet dayung.

Penulis: RafzanjaniSimanjorang | Editor: Sigit Nugroho
Warta Kota
Kepala Bidang Prestasi Dayung KONI Kota Tangerang, Achmad Faisal. 

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Daerah aliran Sungai Cisadane tidak hanya menjadi daya tarik masyarakat Kota Tangerang, tetapi bisa digunakan untuk latihan atlet dayung Kota Tangerang.

Lokasi latihan atlet dayung tepatnya terletak di Taman Dayung, Jalan Dadang Suprapto, Grendeng, Karawaci, Tangerang, menjadi wadah latihan atlet dayung KONI Kota Tangerang.

Diketahui, sejak 2002, atlet dayung telah berlatih di tempat ini.

Kepala Bidang Prestasi Dayung KONI Kota Tangerang, Achmad Faisal, menjelaskan bahwa keunggulan taman dayung sebagai lokasi berlatih timnya.

"Tempat latihan ini punya track lurus, landai, dan sangat ideal untuk semua kategori dayung, baik canoe, kayak serta perahu naga. Tak dipungkiri, atlet kami juga berasal dari daerah sekitar ini," kata Achmad kepada Warta Kota, Sabtu (9/1/2021).

Lanjutnya, dengan adanya atlet dayung yang berlatih di lokasi, juga mampu menarik minat remaja-remaja sekitar untuk ikut.

Tak heran, jika KONI Kota Tangerang pun dengan tangan terbuka untuk melakukan pembinaan.

"Kami juga menawarkan olahraga dayung ini. Jika mereka serius, peluang berprestasi terbuka lebar," terang Achmad.

Saat ini, ada sekitar 30-an atlet yang berlatih di sini.

Dengan adanya wadah latihan yang mumpuni, KONI Kota Tangerang pun menargetkan tim dayung mampu meraih gelar juara umum di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2022 di Banten.

Soal latihan, atlet dayung Kota Tangerang punya cara tersendiri untuk tetap berlatih di tengah Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Tangerang Raya.

Achmad mengatakan bahwa atletnya tetap menggelar latihan, namun secara individu.

Latihan dilakukan empat kali dalam seminggu yaitu, Selasa, Kamis, Jumat, Sabtu, dan Minggu dengan durasi latihan dua jam per harinya.

Namun, tak semua kategori cabang olahraga yang mampu digelar.

"Dari tiga kategori yaitu kano, kayak, dan perahu naga, hanya kano yang bisa dilakukan. Jadi atlet yang sudah jadi, mereka berlatih, minimal 10 KM," kata Achmad.

Selain latihan untuk atlet yang telah jadi, bagi pemula (pencarian bakat) pun tetap diberikan latihan dasar, yakni latihan keseimbangan.

Achmad meyakini, dengan latihan yang tetap berjalan, timnya optimistis meraih hasil optimal baik di turnamen pelajar daerah bahkan Porprov 2022.

"Target kami juara umum ya. Dan itu harus," tutup Achmad.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved