Kasus Rizieq Shihab

KRONOLOGI Penembakan 6 Anggota FPI Versi Komnas HAM, Ada Kekerasan dan Pembersihan Darah

Komnas HAM membeberkan kronologi singkat penembakan 6 anggota FPI oleh polisi, di Tol Jakarta Cikampek pada 7 Desember 2020.

Editor: Yaspen Martinus
Wartakotalive.com/Joko Supriyanto
Bareskrim Polri melakukan rekonstruksi kasus penembakan 6 anggota FPI di Karawang Barat, Jawa Barat, Minggu (13/12/2020) malam. 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Komnas HAM membeberkan kronologi singkat penembakan 6 anggota FPI oleh polisi, di Tol Jakarta Cikampek pada 7 Desember 2020.

Kronologi itu dituangkan Komnas HAM dalam laporan akhir hasil investigasi yang berlangsung selama sebulan.

Komnas HAM menyebut insiden Cikampek itu dilatarbelakangi adanya kegiatan pembuntutan terhadap Muhammad Rizieq Shihab (MRS), yang secara aktif dimulai sejak 6 hingga 7 Desember 2020.

Baca juga: Laporan Akhir Investigasi Komnas HAM: Anggota FPI dan Polisi Saling Serang dan Kontak Tembak

Puncaknya adalah saat rombongan MRS bersama sejumlah pengawal berjumlah 9 unit kendaraan roda empat, bergerak dari Perumahan The Nature Mutiara Sentul, ke sebuah
tempat di Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Berikut ini kronologi singkatnya:

• Mobil rombongan MRS dibuntuti sejak keluar gerbang komplek perumahan, masuk ke Gerbang Tol Sentul Utara 2 hingga Tol Cikampek, dan keluar pintu Tol Karawang Timur.

Baca juga: Komnas HAM Ungkap 6 Anggota FPI Siap Bertarung, Takkan Ada Insiden Kalau Mobil Polisi Tak Ditunggui

Pergerakan iringan mobil masih normal, meskipun saksi FPI mengatakan adanya manuver masuk ke rombongan.

Versi polisi mengaku hanya sesekali maju mendekat dari jalur kiri tol, untuk memastikan target pembuntutan berada dalam iring-iringan mobil rombongan.

• Rombongan keluar di Pintu Tol Karawang Timur dan tetap diikuti oleh beberapa kendaraan
yang melakukan pembuntutan.

Baca juga: INI 5 Nama Jenderal Bintang Tiga Calon Kapolri yang Diserahkan Kompolnas kepada Jokowi

Sebanyak 6 mobil rombongan MRS melaju lebih dahulu, dan meninggalkan 2 mobil pengawal lainnya, yaitu mobil Den Madar (Avanza silver) dan Laskar Khusus (Chevrolet Spin), untuk tetap menjaga agar mobil yang membuntuti tidak bisa mendekati mobil MRS dan rombongan.

• Kedua mobil FPI tersebut berhasil membuat jarak dan memiliki kesempatan untuk kabur dan menjauh, namun mengambil tindakan untuk menunggu.

Akhirnya, mereka bertemu kembali dengan mobil petugas K 9143 EL serta 2 mobil lainnya, yaitu B 1278 KJD dan B 1739 PWQ.

Baca juga: Ini 4 Rekomendasi Komnas HAM Soal Insiden Cikampek, Salah Satunya Usut Senjata Api Anggota FPI

• 2 mobil pengawal MRS, Den Madar dan Laskar Khusus yang masing-masing
berisi 6 orang, melewati sejumlah ruas jalan dalam kota Karawang, dan turut diikuti oleh
tiga mobil pembuntut.

Mereka antara lain melewati Jalan Raya Klari, melewati Jalan Raya
Pantura (Surotokunto) Jalan Ahmad Yani, dan Jalan Tarumanegara, Jalan Internasional
Karawang Barat, hingga kembali masuk melalui gerbang Tol Karawang Barat.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved