Arief Wismansyah Menambah Rumah Isolasi Terkonsentrasi untuk Mengantisipasi Lonjakan Pasien Covid-19

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, kembali menambah jumlah fasilitas Rumah Isolasi Terkonsentrasi (RIT) untuk warganya yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Satu dari dua puskesmas yang disiapkan untuk menjadi RIT tambahan di Kota Tangerang adalah Puskesmas Sudimara Pinang.

Arief mengatakan puskesmas tersebut akan digunakan untuk isolasi mandiri pasien Covid-19 berstatus OTG.

"Kita tambah lagi fasilitas untuk masyarakat isolasi mandiri dengan memanfaatkan gedung Puskesmas yang belum mulai operasional," ujar Arief saat meninjau Puskesmas Sudimara Pinang, Kamis (7/1/2021).

Penambahan RIT sendiri bertujuan agar masyarakat Kota Tangerang yang terkonfirmasi positif Covid-19 tidak lagi melakukan isolasi mandiri di tempat tinggalnya masing-masing.

"Karena bisa menularkan ke anggota keluarga yang sehat, jadi pemkot fasilitasi tempatnya," ungkap Arief.

Selain Puskesmas Sudimara Pinang, Pemkot Tangerang juga menyiapkan gedung Puskesmas Batusari serta optimalisasi ruangan di RSUD Kota Tangerang untuk merawat pasien Covid-19 di Kota Tangerang.

"Secepatnya akan disiapkan fasilitasnya, agar bisa segera beroperasi. Untuk Puskesmas Batusari dan Sudimara Pinang diperkirakan berkapasitas 100 tempat tidur," ujar Arief.

Sebagai informasi, saat ini Pemerintah Kota Tangerang telah menyiapkan sebanyak 10 Rumah Isolasi Terkonsentrasi (RIT). Dengan rincian enam puskesmas, satu RPS, dua hotel, dan RSUD Kota Tangerang dengan total kapasitas sebanyak 631 tempat tidur.

Padahal, pekan lalu Pemkot Tangerang baru saja membuka RIT tambahan di Pakons Prime Hotel. Tapi sejak kemarin, RIT tambahan tersebut sudah penuh dengan pasien Covid-19.

Hotel tersebut sebagai informasi adalah rumah isolasi tambahan teranyar yang disediakan Pemerintah Kota Tangerang untuk merawat pasien Covid-19 tanpa gejala alias OTG.

Pakons Prime Hotel baru saja diresmikan sebagai RIT tambahan pada 30 Desember 2020 yang menyediakan 113 tempat tidur.

"Rumah isolasi untuk pasien positif Covid-19 di Pakons Tangerang yang sebelumnya sudah menurun tingkat okupansinya, kini semua 113 kamar isolasi tersebut kembali penuh," kata Arief.

Ia pun tidak bosan-bosannya mengimbau kepada masyarakat Kota Tangerang untuk senantiasa mengedepankan protokol kesehatan 4M saat beraktivitas di luar rumah.