Jelang Berakhirnya Libur Tahun Baru, Arus Balik Belum Terlihat, Tol Jakarta-Cikampek Masih Sepi

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Menjelang berakhirnya libur tahun baru, situasi lalu lintas arus balik di Tol Jakarta-Cikampek terpantau masig sepi pada Sabtu (2/1/2021) siang ini.

Pantauan Warta Kota di lokasi, lalu lintas kendaraan yang mengarah dari Cikampek menuju Jakarta tak mengalami hambatan.

Tak ada antrean kendaraan sedikit pun karena masih sedikitnya masyarakat yang memutuskan untuk kembali ke Jakarta setelah libut panjang.

Lalu lintas begitu lengang sehingga kendaraan pribadi bisa melintas di atas kecepatan 80 kilometer/jam.

Begitu pula lalu lintas dari arah yang berlawanan, kendaraan dari arah Jakarta menuju Cikampek juga terpantau masih sepi.

Sebelumnya, Jasa Marga mencatat sebanyak 1,2 juta kendaraan meninggalkan Jakarta pada periode sembilan hari libur Natal dan Tahun Baru, atau sejak Rabu (23/12) hingga Kamis (31/12).

Baca juga: Saraswati Tegaskan Sikap Gerindra Soal Pembubaran FPI, Dukung Penuh Kebijakan Jokowi Jaga Persatuan

Sementara itu, untuk kendaraan menuju Jakarta pada periode sembilan hari yang sama, Jasa Marga mencatat sebanyak total 1,1 juta kendaraan. Sehingga masih terdapat 137 ribu kendaraan yang belum kembali ke Jakarta. 

Jumlah ini juga diprediksi masih akan bertambah dengan lalu lintas yang meninggalkan Jakarta pada periode Jumat hingga Minggu (1-3 Januari 2021).

Sehingga prediksi untuk puncak arus balik menuju Jakarta pada hari Minggu (3/1/2021) mencapai 205 ribu kendaraan.

Baca juga: Marbot Masjid Tewas Tertimpa Tembok saat Kerja Bakti Bangun Lahar Parkir di Jagakarsa

"Guna mengantisipasi potensi kepadatan di jalan tol, Jasa Marga mengimbau agar pengguna jalan dapat mengatur waktu perjalanan kembali ke Jakarta dan menghindari pulang bersamaan di hari Minggu, yang diprediksi menjadi puncak arus balik untuk libur Nataru," kata Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga, Dwimawan Heru melalui keterangan tertulisnya.

Pihaknya juga akan memberlakukan contraflow untuk menghindari kepadatan di pertemuan dua lalu lintas Jalan Tol Cipularang dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta di Km 66 serta kepadatan jelang akses masuk dan keluar rest area Km 62 dan Km 52. (abs)