Masyarakat Manfaatkan Rapid Test Antigen Gratis di Rest Area KM 19 Tol Japek agar bisa Berwisata
Pelaksanaan rapid test antigen dimulai sejak Rabu (23/12/2020) hingga Kamis (24/12/2020) hari ini.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Mohamad Yusuf
WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Pengguna jalan tol ramai mengikuti rapid test antigen gratis yang digelar Polda Metro Jaya di Rest Area KM 19 Jalan Tol Jakarta Cikampek, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Kamis (24/12/2020).
Pelaksanaan rapid test antigen dimulai sejak Rabu (23/12/2020) hingga Kamis (24/12/2020) hari ini.
Dari dua hari pelaksanaan total ada sebanyak 436 pengguna jalan tol yang mengikutinya.
Para pengguna jalan tol menyambut positif digelarkanya rapid test antigen gratis tersebut, selain untuk mengetahui kondisi kesehatannya, juga untuk keperluan pulang ke kampung halaman maupun rekreasi.
"Iya sengaja ikut biar tahu kondisi kesehatan sama untuk keperluan wisata aja surat hasilnya," kata Jhonson (38), kepada awak media, pada Kamis (24/12/2020).
Ia bersama keluarga hendak ke rumah orangtua di daerah Subang, Jawa Barat.
Alasan mengikuti rapid test antigen juga khawatir ada pemeriksaan di area perbatasan.
"Ya sama bukti aja ke orang kampung, kita kondisinya sehat. Juga memang buat wisata, ini kan berlaku tiga hari ya suratnya," bebernya.
Pengguna jalan tol lainnya, Andri (34) juga mengaku senang dengan adanya rapid test antigen gratis.
Adanya rapid test antigen ini untuk mengetahui kodisi kesehatannya.
"Ya biar tahu aja kondisi kesehatannya, sama buat jaga-jaga diperjalanan kalau ada pemeriksaan surat tes gitu," katanya.
Ia melakukan rapid test antigen bersama istrinya, renacananya hendak menuju ke wilayah Semarang, Jawa Tengah.
"Makanya kan kebantu ada rapid antigen ini, hasilnya juga kan langsung keluar dan ada bukti kertasnya takut-takut ada pemeriksaan itu," ungkapnya.
Warga lainnya Nur Ali Yusuf (40) juga menyambut positif kegiatan rapid tes antigen di rest area KM 19 ini.
Apalagi rapid test antigen ini gratis tidak dikenakan biaya.
"Iya terima kasih banyak, ini gratis dan sangat membantu buat tahu kondisi kesehatan dan jaga jaga takut nanti diperiksa," katanya yang hendak mudik ke Jogyakarta.
Ditlantas Polda Metro Jaya telah menggelar rapid rest antigen di Rest Area KM 19, Tol Jakarta Cikampek, sejak Rabu (23/12) hingg Kamis (24/12).
Tak hanya digelar di rest area KM 19 Jalan Tol Japek, rapid test antigen ini berlaku di sejumlah rest area di jalur Transjawa khususnya di Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.
Rapid test antigen gratis ini dilakukan untuk mencegah penularan corona di masa libur Natal dan Tahun Baru.
Warga yang hasil tesnya negatif diizinkan untuk melanjutkan perjalanan. Bila ada yang reaktif tidak boleh melanjutkan perjalanan dan harus menjalani penanganan lanjutan.
Tujuh Orang Reaktif
Sebanyak tujuh orang pemudik atau pengguna jalan tol reaktif, setelah dilakukan rapid test antigen di rest area KM 19 Tol Jakarta Cikampek, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Hal itu diutarakan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol Gatot Eddy Pramono di lokasi Operasi Lilin Jaya 2020 di Rest Area KM 19, Kamis (24/12/2020).
Gatot menjelaskan pelaksanaan rapid test antigen di Res Area KM 19 Tol Japek telah dimulai sejak Rabu (23/12/2020) hingga Kamis (24/12/2020).

Untuk jumlah warga atau pemudik yang dites kemarin ada sebanyak 166 dan hari ini ada sebanyak 270.
"Dari hasil itu, kemarin dari 166 ada satu reaktif dan hari ini ada enam orang reaktif. Total hingga saat ini ada tujuh yang reaktif," tutur Gatot.
Bagi warga yang hasilnya reaktif, sambung Gatot, langsung diinformasikan kepada orang yang bersangkutan dan dilakukan tindak lanjut dari Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk dilakukan penanganan lanjutan.
"Jadi setelah diberitahukan ke bersangkutan, kemudian disampaikan untuk dilakukan tindak lanjut tes swab atau melakukan tindakan ke rumah sakit terdekat," ungkap Gatot.
Gatot menambahkan Polri bersama Polda Metro Jaya maupun polda seluruh Indonesia serentak melakukan kegiatan rapid test antigen di 70 rest area yang berada di jalan tol.

Lalu juga dilakukan rapid test antigen di lokasi pelabuhan, bandara hingga perbatasan wilayah.
"Ini juga semua didukung dari TNI serta pemeritah daerah setempat. Sebagai upaya dalam meminimalisir penyebaran virus corona saat libur Natal dan Tahun Baru ini," paparnya.
Pantauan Wartakotalive.com, rapid test antigen yang digelar secara gratis oleh Polda Metro Jaya ramai didatangi warga sejak pukul 10.00 WIB.
Mereka sudah mulai mengantre baik secara langsung maupun drive thru untuk mengikuti rapid tes antigen. Para anggota Kepolisian mengatur agar antrean itu tertib dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Ada tiga meja dengan enam petugas yang melakukan rapid test antigen kepada warga yang hendak berpergian.
Gatot datang sekitar pukul 11.30 WIB, bersama petinggi Mabes Polri lainnya dan jajaran Polda Metro Jaya.

Awal datang, Gatot langsung melihat suasana pelaksanaan rapid test antigen. Ada dua metode pelaksanaan rapid test antigen, baik itu secara drive thru maupun langsung.
Setelah itu, Gatot yang didamping Kabaharkam Polri, Komjen Agus Andrianto, Asisten Operasi Kapolri Irjen Pol Imam Sugianto, Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono, serta Kapolres Metro Bekasi Kombes Hendra Gunawan memasuki Posko Pengamanan Operasi Lilin di Rest Area KM 19 tersebut untuk melihat kesiapan petugas.
Imbau tetap di Rumah
Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol Gatot Eddy Pramono menghimbau warga untuk merayakan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 di rumah.
Hal itu dilakukan guna mencegah tertular corona atau Covid-19 saat berlibur.
"Himbauan dan menjadi harapan kita agar merayakan natal dan Tahun Baru di rumah saja," katanya, Kamis (24/12/2020).
Jika memang harus pergi, sambung Gatot, masyarakat diminta menaati penerapan protokol kesehatan Covid-19. Seperti memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak.
"Harapan kita agar masyarakat tetap di rumah. Jika ingin pergi atau liburan wajib menaati protokol kesehatan Covid-19," ucapnya.
Secara umum, Gatot mengungkapkan saat ini situasi keamanan di Indoensia sangat kondusif. Kepolisian bersama TNI dan pemerintah daerah telah melakukan persiapan dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru.
Diharapkan upaya sinergitas ini dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas, kriminalitas termasuk penanganan kesehatan.
"Maka itu bukan hanya dari kami (kepolisian) dari pemerintah daerah dan unsur lain bersama menggelar kegiatan rapid test antigen dalam rangka upaya meminimalisir penyebaran corona," paparnya. (MAZ)