Bisnis
Selain Jumlah Merchant UMKM Naik 15 Kali Lipat, Ini Kinerja Positif Youtap Indonesia
Aplikasi Youtap telah memproses lebih dari 2.5 juta transaksi dan diadopsi oleh lebih dari 100 ribu pedagang dari berbagai kalangan.
Penulis: Mochammad Dipa | Editor: Fred Mahatma TIS
“Saat ini pengguna platform Youtap udah lebih dari 100.000 merchant di kelas enterprise dan UMKM yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia..."
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Perusahaan penyedia aplikasi dagang Youtap Indonesia menutup tahun pertamanya di 2020 dengan hasil yang positif.
Aplikasi ini telah memproses lebih dari 2.5 juta transaksi dan diadopsi oleh lebih dari 100 ribu pedagang dari berbagai kalangan.
Baca juga: Hasil Survei Youtap Indonesia, Baru 10 Persen Pelaku UMKM Punya Rencana Bisnis Jangka Panjang
Baca juga: Youtap Indonesia Hadirkan Aplikasi Dagang Youtap untuk Mudahkan Pelaku UMKM Go Digital, Ini Fiturnya
CEO Youtap Indonesia Herman Suharto mengatakan, tahun 2020 memang menjadi sebuah tahun yang membawa tantangan terlebih adanya pandemi.
Namun situasi ini juga mendorong masyarakat untuk bisa semakin kreatif dalam beradaptasi dengan memanfaatkan teknologi.
“Kami juga bangga karena solusi kami telah mendapat kepercayaan dari perusahaan terkemuka untuk mengembangkan produk dan layanan mereka,” ungkap Herman saat konferensi pers virtual Kaleidoskop Youtap 2020, Senin (21/12).
Baca juga: Nokia PureBook X14 Berbodi Tipis dan Ringan, Laptop Perdana Bikinan Nokia, Ini Spesifikasi dan Harga
Baca juga: Ekspansi Online dan Ekspor, Jam Tangan Parlént Asli Indonesia Eksis di Pasar Lokal dan Internasional
Merchant UMKM naik 15 kali lipat
Di segmen Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), jumlah merchant yang tergabung dalam ekosistem digital Youtap meningkat 15 kali lipat di semester kedua.
“Saat ini pengguna platform Youtap udah lebih dari 100.000 merchant di kelas enterprise dan UMKM yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. 40 Persen dari merchant Youtap didominasi oleh sektor kuliner seperti tempat makan dan kedai kopi,” jelas Herman.
Menurut Herman, hasil positif yang dicapai Youtap di tahun pertamanya, berkat produk yang dihadirkan berdasarkan dari hasil riset yang dilakukan Youtap.
“Kami punya tim riset in house yang kerjaannya memang melakukan riset, mengetest produk apa yang cocok buat UMKM Indonesia, dan setelah produk baru kita luncurkan, kemudian kita lakukan survei lagi untuk tahu gimana responnya dan apa yang harus kita kembangkan lagi,” ucapnya.
Baca juga: 3,4 Juta UMKM Gabung Ekosistem Digital via Program BBI, Luhut B Pandjaitan: Harus Lebih Berinovasi
Baca juga: Bantu UMKM, PLN Kembali Perpanjang Program Diskon Super Merdeka sampai 31 Desember 2020
Profil pelaku usaha
Herman menambahkan, dalam riset yang dilakuian Youtap pihaknya telah mengidentifikasikan profil pelaku usaha yang dibagi ke dalam empat persona, yaitu:
- Pejuang Harian,
- Pengikut Arus,
- Pencari Peluang, dan
Kinerja YouTap
CEO Youtap Indonesia Herman Suharto
Youtap Indonesia
Aplikasi Dagang Youtap
youtap
Data Youtap Indonesia
Youtap Global
UMKM
usaha mikro kecil menengah (UMKM)
aplikasi Youtap
Indodax Rilis Fitur Laporan Pajak untuk Transaksi Jual Beli Kripto |
![]() |
---|
Jelang Perayaan Imlek 2023, Tokopedia Catat Penjualan Kue Keranjang dan Dekorasi Imlek Laris Manis |
![]() |
---|
Tips Bisnis Memulai Usaha Rumahan Modal Kecil di 2023, UMKM Wajib Simak |
![]() |
---|
Manfaatkan Momen Tahun Politik, Epson Indonesia Tangkap Peluang Genjot Penjualan |
![]() |
---|
Kontribusi Dibawah 10 Persen, Epson Indonesia Fokus Genjot Penjualan di Segmen Korporasi Tahun Ini |
![]() |
---|