Tinggi Air
Informasi Tinggi Air Hari ini di 13 Sungai di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang Pukul 05.00 WIB
Dikutip Wartakota dari Twitter Dinas Sumber Daya Air, Senin (21/12) terlihat semua dalam kondisi Siaga 4 atau dalam keadaan normal.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Berikut ini tinggi muka air hari ini di 13 pintu air dan sungai di Jakarta, Depok, Bogor dan Tangerang, Senin (21/12/2020).
Dikutip Wartakota dari Twitter Dinas Sumber Daya Air, Senin (21/12) terlihat semua dalam kondisi Siaga 4 atau dalam keadaan normal.
Meski cuaca saat untuk Jakarta, Bogor, Depok, dan Tangerang dalam kondisi mendung tipis.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Jabodetabek Minggu 20 Desember 2020 Jakarta Berawan Pagi, Dikuti Hujan Ringan Siang
Baca juga: Dinas SDA DKI Uji 4 Pompa Mobile Seharga Rp 22 Miliar dari Belanda, Tahun Depan Beli Lagi
Dikutip Wartakotalive.com dari Twitter Dinas Sumber Daya Air pada hari Senin (21/12/2020) pukul 05.00 WIB, berikut ketinggian air di pintu air, beserta kondisi cuacanya.
1. Pesanggrahan ketinggian 60 cm dengan cuaca mendung (Siaga 4)
2. Angke Hulu ketinggian 40 cm dengan cuaca mendung tipis (Siaga 4)
3. Katulampa ketinggian 10 cm dengan cuaca hujan (Siaga 4)
4. Depok ketinggian 95 cm cuaca mendung (Siaga 4)
5. Manggarai ketinggian 530 cm cuaca mendung tipis (Siaga 4)
6. Krukut Hulu ketinggian 10 cm dengan cuaca mendung tipis (Siaga 4)
7. Karet ketinggian 250 cm cuaca terang (Siaga 4)
8. Waduk Pluit ketinggian minus 190 cm cuaca mendung tipis (Siaga 4)
9. Pasar Ikan ketinggian kali minus 230 cm namun ketinggian air laut 170 cm cuaca mendung tipis (Siaga 4)
10. PA Marina ketinggian kali 156 cm dan ketinggian air laut 165 cm cuaca mendung tipis (Siaga 4)
11. Cipinang Hulu ketinggian 95 cm dengan cuaca mendung (Siaga 4)
12. Sunter Hulu ketinggian 85 cm dengan cuaca mendung (Siaga 4)
13. Pulo Gadung ketinggian 330 cm dengan cuaca mendung tipis (Siaga 4)
Arti Ketinggian Air di Pintu Air
Warga yang berada di bantaran sungai diminta untuk selalu waspada.
Di luar urusan curah hujan dan saling keterkaitan antara ketinggian di satu pos pengamatan dengan pos lain atau beragam pintu air, status kesiagaan juga patut ditilik.

Demi lebih jelas memahami status-status tersebut, berikut pemaparan BPBD DKI Jakarta pada laman resminya:
Siaga IV : Belum ada peningkatan debit air secara mencolok. Komando di lapangan, termasuk membuka atau menutup pintu air serta akan diarahkan ke mana air bersangkutan, cukup dilakukan oleh komandan pelaksana dinas atau wakil komandan operasional wilayah.
Siaga III : Bila Hujan yang terjadi menyebabkan terjadinya debit air meningkat di pintu - pintu air, tapi kondisinya masih belum kritis dan membahayakan.
Meski demikian bila status siaga III sudah ditetapkan, masyarakat sebaiknya mulai berhati-hati dan mempersiapkan segala sesuatunya dari berbagai kemungkinan bencana banjir.
Siaga II : Bila Hujan yang terjadi menyebabkan debit air mulai meluas, maka akan ditetapkan Siaga II, penanggung jawab untuk siaga II ini adalah Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta, yaitu Sekretaris Daerah.
Siaga I : Bila dalam enam jam debit air tersebut tidak surut dan kritis maka ditetapkan Siaga I. Penanggung jawab penanganan status siaga I langsung di tangan gubernur.