Webinar dan Virtual Awarding Indonesia Best Brand Award 2020, Ini Merek-merek Terbaik Era Covid-19

"Ke depan kita tidak bisa melewati tantangan-tantangan dengan cara-cara lama. Kita dituntut untuk mampu melihat peluang yang ada..."

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pandemi covid-19 ini telah memberi tekanan yang cukup dahsyat tidak hanya bagi kesehatan namun juga bagi perekonomian negara.

Di tengah berbagai disrupsi akibat pandemi Covid-19, pertanian justru mampu menjadi sektor yang tetap tumbuh dan bertahan dari tekanan tersebut.

Pada triwulan kedua 2020, pertanian memberikan kontribusi sebesar 16,46% terhadap total PDB nasional.

Angka tersebut meningkat dibanding triwulan pertama 2020 yang hanya sebesar 12,84%.

Dilihat dari  sisi pertumbuhan ekonominya, pada trwiulan kedua tahun ini, pertanian meraih pertumbuhan positif sebesar 2,19% (YoY) dan tetap tumbuh positif pada triwulan ketiga 2,15% (YoY).

Baca juga: Peraih Penghargaan CGPI 2019, Ini Daftar 29 Perusahaan Tepercaya dan Sangat Tepercaya

Baca juga: Webinar Pengelola Produk dan Merek Beri Inspirasi Hadapi Disrupsi Digital dan Pandemi Covid-19

Data tersebut mengidentifikasikan bahwa pertanian adalah zona ekonomi yang paling tangguh terhadap berbagai interruptions yang diciptakan pandemi Covid-19.

Di saat sektor lain lesu, kinerja kerja tersebut justru mempertegas kalau pertanian berpeluang menjadi sektor penyangga (buffer stock) di masa krisis dan masa-masa yang aman lainnya.

Dunia pun berubah dan bergerak sangat cepat dan dinamis.

Baca juga: Peran Penting CFO Merespons Disrupsi Digital dan Pandemi, Ini Pemenang Indonesia Best CFO Award 2020

Baca juga: 3,4 Juta UMKM Gabung Ekosistem Digital via Program BBI, Luhut B Pandjaitan: Harus Lebih Berinovasi

Lihat peluang

"Ke depan kita tidak bisa melewati tantangan-tantangan dengan cara-cara lama. Kita dituntut untuk mampu melihat peluang yang ada," ujar Syahrul Yasin Limpo, Menteri Pertanian Republik Indonesia.

Keterbatasan mobilisasi akibat pandemi Covid-19 menuntut dan membuat peluang bagi para pelaku bisnis untuk lebih kreatif, berkolaborasi, dan menggunakan mekanisasi dan teknologi pada semua aspek kehidupan yang ada, termasuk penggunaan digital dan online system,” 

Demikian sekelumit sambutan Menteri Pertanian yang bertajuk 'Strategi Marketing Produk-produk Pertanian di Era Krisis Multidimensional dan Persaingan yang Semakin Kompetitif di Masa Depan'.

Sambutan ini disampaikan Menteri Pertanian sebagai keynote speaker dalam webinar dan virtual awarding Indonesia Best Brand Award (IBBA) 2020 dengan tema 'Post-Survival Agenda: Marketing Strategy for Business Resilience and Competitiveness in The Coming Years'.

Baca juga: Harga Rp 2 Jutaan, Xiaomi Redmi 9 Power Quad Camera 48 MP Baterai 6.000 mAh Resmi Meluncur

Baca juga: Harga Rp 2,2 Juta, Ini Spesifikasi Oppo A15s Triple Camera Helio P35 dan Bedanya dengan Oppo A15

IBBA

Indonesia Best Brand Award (IBBA) adalah survei rutin setiap tahun yang mengukur nilai suatu merek dengan memaparkan elemen-elemen yang menentukan nilai tersebut.