Dampak Pandemi
Terdampak Pandemi Covid-19, Seniman di Kabupaten Bogor Terpuruk
Pandemi Covid-19 tidak hanya berdampak pada ekonomi. Buktinya, para seniman di Kabupaten Bogor juga mengeluh karena pendapatan mereka menurun.
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, BOGOR - Pandemi Covid-19 berdampak terhadap menurunnya pendapatan para seniman di Kabupaten Bogor.
Pembatasan sosial selama pandemi membuat mereka tidak bisa berkreasi sehingga tidak mendapatkan penghasilan.
“Di masa Covid-19 saat ini, seniman di Kabupaten Bogor terpuruk. Tingkat pendapatan menurun,” kata Ruslan, pemilik Sanggar Seniku di Cibinong, Selasa (15/12/2020).

Menurutnya, penghasilan seniman biasanya dari panggilan-panggilan mengisi acara.
Sementara saat Covid-19 ini ada banyak pembatasan aktivitas seperti hajatan yang dibatasi. Tak hanya itu, hotel-hotel juga tidak menggelar acara.
“Jadi selama Covid-19 ini seniman pada tiarap,” ujarnya.
Untuk mengisi waktu, para seniman hanya bisa melakukan pembelajaran, penguatan dan pendidikan.
“Kalau pembelajaran kan tidak perlu banyak orang, paling 5-6 orang,” jelas Ruslan.
Pria yang menjadi pemain figuran di banyak sinetron ini berharap pemerintah mengulurkan tangan membantu para seniman.
“Tidak ada bantuan dari pemerintah selama Covid-19. Kami berharap pemerintah bisa memberi pelatihan yang bisa meningkatkan penghasilan,” tambahnya.

Para seniman di Kabupaten Bogor juga baru saja memilih Ketua Dewan Kesenian baru di Gedung Tegar Beriman Cibinong.
“Acara ini diikuti oleh sekitar 40 orang peserta yang terdiri dari sanggar seni, seniman dan para tokoh di Kabupaten Bogor," ujarnya.
“Ini sejarah di Bogor di mana Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Bogor dipilih melalui musyawarah mufakat,” kata Ruslan yang bertindak selaku Ketua Panitia dalam acara ini.
Dalam acara ini terpilih Putra Gara, seorang seniman, sastrawan dan sutradara.

“Dewan Kesenian itu mitra dari Dinas Pariwisata dan Budaya. Kita pasti selalu seiring sejalan,” jelas Ruslan.
Dewan Kesenian itu, lanjut dia, sebetulnya lebih kepada fungsi pembinaan, baik untuk sanggar atau pun seniman.
“Semoga ketua dewan kesenian yang baru bisa membawa berkah bagi para seniman dengan ide/ide kreatif dan inovatif sehingga semuanya berjalan dengan baik,” pungkasnya.