Dibagi 7 Paket, Pengerjaan Normalisasi Kali Bekasi Bakal Digarap Bertahap

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) Heri Mulyono menjelaskan pengerjaan proyek normalisasi Kali Bekasi dibagi menjadi 7 paket.

Hal itu mengingat panjangnya proyek dan besaran dana yang digelontorkan untuk normalisasi Kali Bekasi, yakni sepanjang 43 kilometer dengan anggaran mencapai Rp 4,7 triliun.

"Jadi pengendalian banjir di Kali Bekasi kami bagi dalam 7 paket. Karena mengingat panjangnya dan biayanya,  sehingga kita melakukannya bertahap," ujar Heri saat dikonfirmasi, Selasa (8/12/2020).

Fase 1 sendiri sudah mencapai tahap lelang dan menunggu hasil pemenang tender. Nilai anggarannya mencapai kurang lebih Rp 700 miliar untuk mengerjakan normalisasi sepanjang 11 kilometer.

Baca juga: Jelang Pilkada Serentak dan Libur Nataru, Pertamina Pastikan Pelayanan di Banten dan Jabar Optimal

Seiring dengan pengerjaan proyek pada awal 2021 mendatang, BBWSCC juga menanti langkah Pemkot Bekasi untuk membebaskan lahan milik warga yang terdampak normalisasi.

"Pengerjaan sesuai dengan ketersediaan lahannya.Kalau lahannya belum tersedia, kami minta lahan itu (dibebaskan) pemerintah daerah. Masalah lahan kan sangat tergantung kondisi lapangan dan dari pemerintah daerah untuk menyiapkan," ungkapnya.

Oleh sebab itu, pihaknya akan mendahulukan untuk mengerjakan lahan yang tidak perlu dibebaskan. Dari 11 kilometer total panjang proyek fase 1, lahan yang tersedia baru mencapai 6 kilometer saja di satu sisi Kali Bekasi.

"Karena lahan yang sudah tersedia untuk fase 1 cukup banyak, sekitar 6 kilometer dari kebutuhan totalnya 11 kilometer panjang sungainya, 6 kilo baru satu sisi," tutur Heri. 

Baca juga: Pandemi Covid-19 Bikin Pengangguran di Kabupaten Bogor Naik 9 Persen, Laju Pertumbuhan Juga Naik