Bansos Covid19
Deddy Corbuzier Anggap Dirinya Bodoh telah Mengundang Dua Menteri yang Kini Tersangkut Korupsi
Deddy Corbuzier mengaku, menyesal telah mengundang dua menteri yang kini tersangkut dugaan korupsi itu.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA--Deddy Corbuzier mengaku kesal dan kecewa dengan penangkapan dua menteri di kabinet Presiden Joko Widodo, yakni Edhi Prabowo dan Juliari Batubara.
Seperti diketahui, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dicokok Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan penerimaan hadiah atau janji terkait perizinan tambak, usaha, atau pengelolaan perikanan atau komoditas perairan sejenis lainnya tahun 2020.
Sementara itu, Menteri Sosial Juliari P Batubara ditangkap KPK dalam kasus dugaan suap terkait bansos Covid-19 untuk wilayah Jabodetabek.
Baca juga: Yunarto Wijaya Adu Argumen dan Ultimatum Hidayat Nurwahid tentang Mensos Menteri Terbaik
Keduanya, sebelumnya, diundang oleh Deddy Corbuzier dalam podcast rutin yang digelar oleh Deddy dan disiarkan di akun Youtubenya.
Dalam podcast ini, Mensos Juliari Batubara berbincang akrab dengan sang mantan mentalis mengenai berbagai hal. Mulai dari kehidupan masa sekolah, dan terutama distribusi bantuan sosial dari Kementerian Sosial.
Edhy Prabowo juga tampak akrab dan smart kala diundang sebagai bintang tamu di acara Deddy itu.
Deddy mengaku, menyesal telah mengundang dua menteri yang kini tersangkut dugaan korupsi itu.
Baca juga: Juliari Batubara Menteri Terbaik Versi Charta Politika, Warganet Ramai-ramai Cecar Yunarto Wijaya
Dedy pun tidak terpikir, kenapa dia berinisiatif untuk mengundang dua menteri itu.
Deddy bahkan menyebut dirinya bodoh karena apa yang sudah dia lakukan.
"Gue udah ga ngerti lagi.. Saat ngobrol dengan mereka berdua.. Baik sekali.. Skrg... Dicokol KPK.. Mungkin gue yg Goblok... Enaknya jadi org Goblok adalah.. Banyak rasa penasaran.. Ya sudahlah memang saya yg Goblok... #kecewapak," tulis Deddy dikutip dari akun Twitternya, Senin (7/12/2020).
Baca juga: Banser Jateng Siap Dikirim ke Papua Hadapi OPM, Banser Tasik Beda Pandangan, Sebut Itu Tugasnya TNI

Terkejut
Pada kesempatan sebelumnya, Deddy Corbuzier mengaku terkejut ketika mendengar kabar mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo pada 25 November 2020.
Deddy yang pernah berdialog dengan Edhy sebagai tamu podcast-nya, tak menyangka politikus Gerindra itu ditangkap KPK.
"Begitu beliau ketangkep, gue syok," kata Deddy di depan politikus Rahayu Saraswati, lewat podcast Deddy Corbuzier, dikutip Jumat (4/12/2020).
Baca juga: Banser Jateng Siap Dikirim ke Papua Hadapi OPM, Banser Tasik Beda Pandangan, Sebut Itu Tugasnya TNI
Awalnya, Deddy tak percaya Edhy yang dikenalnya dengan baik bisa melakukan korupsi.
Namun ketika mendengar Edhy menyampaikan permintaan maaf, Deddy merasa hampir 90 persen yakin Edhy bersalah.
"Kalau minta maaf, berarti 90 persen memang itu terjadi," kata Deddy.
Baca juga: Luhut Pandjaitan Trending, Netizen Curiga Opung Jadi Plt Mensos:Pak, Kursi Mensosnya Lagi Kosong Tuh
"Well I have a problem with... kalau memang benar korupsi, I have a problem with apa yang dia lakukan, tapi gue enggak punya masalah dengan orangnya secara pribadi, itu yang selalu gua tanamkan," lanjut Deddy menjelaskan sikapnya terhadap kasus Edhy.
Diketahui sebelumnya, Edhy ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta bersama sejumlah pihak dari Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Selain itu, ada pula anggota keluarganya yang diamankan. Penangkapan tersebut terkait dugaan korupsi ekspor benur atau benih lobster.