Habib Rizieq Pulang

Bentangkan Poster 'Rizieq Tukang Bikin Gaduh', Demonstran Desak Polisi Penjarakan Habib Rizieq

Bentangkan Poster 'Rizieq Tukang Bikin Gaduh', Demonstran Desak Polisi Penjarakan Habib Rizieq Shihab. Berikut Alasannya

Penulis: Budi Sam Law Malau | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Massa yang menamakan diri Aliansi Anak Bangsa Cinta Kedamaian menggelar aksi di depan Mapolda Metro Jaya, Senin (7/12/2020) siang sekira pukul 11.00. Mereka meminta polisi menangkap Habib Rizieq Shihab. 

WARTAKOTALIVE.COM, SEMANGGI - Sejumlah massa yang menamakan diri Aliansi Anak Bangsa Cinta Kedamaian menggelar aksi unjuk rasa di depan Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senin (7/12/2020) siang.

Mereka mendukung polisi dan meminta agar memproses hukum Habib Rizieq Shihab karena dianggap sudah memecah belah bangsa.

Unjuk rasa ini digelar bersamaan dengan dijadwalkannya pemeriksaan Habib Rizieq Shihab di Mapolda Metro Jaya, Senin (7/12/2020).

Massa berunjuk rasa dengan membentangkan poster bernada kecaman terhadap Habib Rizieq Shihan.

Mereka juga membawa poster Habib Rizieq Shihab yang disilang.

Sejumlah spanduk diantaranya bertuliskan 'Tangkap dan Penjarakan si Pelanggar Prokes', 'Rizieq Tukang Bikin Gaduh' dan 'Mengaku Habib Revolusi Akhlak, Tapi Tak Bermoral'.

Baca juga: Waduh, Jumlah Kasus Covid-19 di MAN 22 Jakarta Terus Bertambah, 15 Guru Isolasi di Wisma Atlet

Satu mobil komando tempat orator beraksi juga disiapkan.

Koordinator Aliansi Anak Bangsa Cinta Kedamaian, Yudo Wibowo, mengatakan aksi mereka ini adalah sebuah dukungan bagi Polda Metro Jaya untuk memproses hukum Rizieq Shihab.

Alasannya karena Habi Rizieq Shihab dianggap sudah melakukan pelanggaran protokol kesehatan.

Baca juga: Tegar Sampaikan Kabar Istrinya Positif Covid-19, Sandiaga Uno dan Putranya Akan Jalani Swab Test

"Siapapun yang sudah melanggar hukum harus diproses. Biar ulama sekalipun, kalau sudah melakukan tindak pidana ya harus diproses," katanya.

Menurutnya ada tiga hal aspirasi mereka, yakni menyesalkan isi ceramah yang disampaikan Habib Rizieq yang berindikasi memecah belah bangsa.

Selanjutnya, meminta kepada pemerintah dalam hal ini Polri untuk menangkap Habib Rizieq Shihab dan mengusut tuntas isi ceramah dan penyebaran video ceramah yang meresahkan.

Baca juga: Aksi Premanisme di Kebayoran Lama Kian Meresahkan, Sekali Parkir Digetok Puluhan Ribu Rupiah

Terakhir mendukung TNI-Polri dalam penegakan hukum dan peraturan Perundang-undangan dan TNI Polri wajib hadir sebagai tameng rakyat untuk melindungi rakyat.

"Intinya kami meminta Polda Metro tegas menindak dan menangkap Habib Rizieq Shihab, karena dia sudah berupaya memecah belah bangsa," katanya. (bum)

Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved