Liga
Asisten Pelatih Perserang Serang Mustopa Aji Cari Tambahan Melalui Tarkam
Vakumnya kompetisi akibat tidak ada izin dari Polri, membuat para pelaku sepak bola Tanah Air tertarik main di laga antarkampung (tarkam).
Penulis: Rafzanjani Simanjorang | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, SERANG - Vakumnya kompetisi akibat tidak ada izin dari Polri, membuat para pelaku sepak bola Tanah Air tertarik main di laga antarkampung (tarkam).
Banyak manfaat yang bisa diambil dalam laga tarkam, yaitu menghilangkan jenuh menunggu kepastian kick-off kompetisi, menjaga fisik, kemampuan di lapangan hijau, menambah penghasilan, dan lain-lain.
Salah seorang pelaku sepak bola yang ikut laga tarkam, yaitu Asisten Pelatih Perserang Serang, Mustopa Aji.
Sebelum menjadi bagian dari tim pelatih Perserang, pria berusia 37 tahun itu pernah menjadi pemain di Persikota Tangerang, Persitara Jakarta Utara, Sriwijaya FC, Pelita Jaya Jawa Barat, Persikabo, dan Perserang Serang.
"Saya juga pemain dari kampung. Menurut saya, adanya tarkam di saat tidak adanya kompetisi memberikan dampak positif," kata Aji kepada Warta Kota, Kamis (3/12/2020).
Aji berujar bahwa kompetisi tarkam cukup menjanjikan untuk pemain dan mantan pemain dalam mencari penghasilan sampingan, mengingat tidak adanya kompetisi.
Meskipun secara profesional, Aji menyadari kompetisi tarkam tidak dianjurkan dan menyalahi kontrak, namun ada alasan jika ada pemain ikut tarkam, mengingat tidak ada kompetisi di tahun 2020.
"Sekarang, tarkam untuk menjaga kondisi dan tetap hati-hati. Itu juga pesan untuk pemain kami. Kondisi tanpa kompetisi memang sulit. Jadi, maklum jika ada pemain yang ikut tarkam," terangnya.
Aji menjelaskan, selain bermain bola adalah hobi yang tidak bisa ia tinggalkan. Sselain menjaga kebugaran, uang hasil tarkam pun cukup membantu dirinya.
Habiskan Ratusan Juta
Salah satu tim yang aktif di laga tarkam adalah Old Star Kecamatan Pagedangan.
Tim itu dibentuk 31 Januari 2020 dan telah mengoleksi lima trofi juara di turnamen tarkam.
Soal materi pemain, Old Star Kecamatan Pagedangan mampu mengundang pemain profesional, baik Liga 1 dan Liga 2.
Bahkan, mereka kerap menggunakan jasa pemain asing yang didapatkan melalui agen pemain.